(Vibiznews – Economy) Ekonomi Inggris bertumbuh secara tak terduga dalam data PDB periode bulan Mei yang ekspansif menurut laporan Kantor Statistik Nasional (ONS) hari Rabu (13/7/2022).
Periode bulan sebelumnya PDB Inggris masih kontraksi dan diperkirakan masih akan menurun pada periode bulan Mei.
Produk domestik bruto (PDB) Inggris tumbuh 0,5 persen dengan output turun sebesar 0,2 persen. Pada basis tahunan, PDB meningkat 3,5 persen, melebihi perkiraan 2,7 persen.
Dari laporan diatas, data menunjukkan bahwa ekonomi bertahan dengan baik dalam menghadapi inflasi yang tinggi.
Hal ini dapat mendorong Bank of England untuk menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin, bukan 25 basis poin, pada pertemuan bulan Agustus.
Di sisi produksi, output layanan tumbuh 0,4 persen di bulan Mei karena aktivitas kesehatan manusia dan pekerjaan sosial naik 2,1 persen, menurut data ONS.
Sementara itu, output dalam layanan yang dihadapi konsumen turun 0,1 persen, namun output di sektor perjalanan melonjak 11 persen karena lonjakan pemesanan liburan.
Lihat: Bisnis Ritel Inggris Kontraksi Selama 4 Bulan Berturut
Produksi industri naik 0,9 persen di bulan Mei, berkat kenaikan 1,4 persen di bidang manufaktur dan kenaikan 0,3 persen dalam pasokan listrik, gas, uap dan pendingin udara.
Pada saat yang sama, konstruksi naik 1,5 persen di bulan Mei, lebih cepat dari pertumbuhan 0,3 persen di bulan April.
Untuk periode tiga bulan hingga Mei, ekonomi Inggris tumbuh 0,4 persen dari periode sebelumnya.
