(Vibiznews – Economy) – Tingkat inflasi Inggris dilaporkan melonjak lagi pada periode Juni 2022 melebihi ekspektasi yang memperpanjang laju tertinggi indeks dalam 40 tahun.
Kantor Statistik Nasional (ONS) Inggris hari Rabu (20/7/2022) melaporkan indeks harga konsumen naik menjadi 9,4 persen di bulan Juni melebihi bulan Mei dan juga ekspektasi.
Laju inflasi sebelumnya diperkirakan pasar naik 9,3 persen dan periode bulan Mei lalu naik di 9,1 persen, merupakan tingkat inflasi tertinggi sejak tahun 1982.
Untuk skala bulanan, indeks harga konsumen naik 0,8%, di atas 0,7% di bulan Mei dan perkiraan 0,7%.
Lihat: Inflasi Inggris Kembali Melonjak, Bulan Mei Naik 9,1% Karena Tingginya Harga Makanan dan Bensin
Menurut ONS pemicu lonjakan inflasi paling besar datang dari biaya bahan bakar kendaraan bermotor yang meningkat pada rekor 42,3% dan harga makanan naik 9,8%.
Rekor harga BBM tersebut karena harga bensin naik 18,1 pence per liter pada Juni 2022, kenaikan bulanan terbesar dalam catatan setidaknya sejak tahun 1990.
Harga pangan yang memberikan kontribusi kenaikan terbesar kedua naik 9,8%, tingkat tertinggi sejak Maret 2009 setelah bulan Mei naik 8,6%.
Harga perumahan dan utilitas juga meningkat lebih cepat dengan kenaikan 19,6% dibandingkan periode sebelumnya di 19,4%.
Lihat: Mundurnya Boris Johnson dari Krisis Kepemimpinan di Inggris
Sementara itu terjadi penurunan dari harga mobil bekas yang naik 15,2% dibandingkan periode sebelumnya di 23,4% dan peralatan audio-visual (-2,4% vs. 1,7%).
