Inflasi China Bulan Juli Tertinggi dalam 2 Tahun

419
inflasi china

(Vibiznews – Economy) – Inflasi harga konsumen China melaju ke level tertinggi  dalam 2 tahun di bulan Juli menurut laporan Biro Statistik Nasional China pada hari  Rabu (10/8).

Kenaikan inflasi bulan Juli dipicu oleh lonjakan harga pangan dengan harga daging babi melambung tinggi setelah penurunan kapasitas produksi dan naiknya permintaan.

Tingkat inflasi tahunan China naik menjadi 2,7% pada Juli 2022 dari 2,5% pada Juni, namun lebih rendah dibandingkan perkiraan pasar naik sebesar 2,9%.

inflasi china

Untuk inflasi inti mencapai 0,8 persen di bulan Juli, turun dari 1,0 persen di bulan Juni.

Harga makanan naik 6,3 persen, menyusul kenaikan dibulan Juni 2,9 persen.

Peningkatan tajam sebagian besar disebabkan oleh lonjakan harga daging babi sebesar 20,2 persen dan harga sayuran segar naik 12,9 persen.

Sementara itu, inflasi harga non-makanan menurun menjadi 1,9 persen dari 2,5 persen.

Sementara itu dilaporkan juga inflasi harga produsen turun menjadi 4,2 persen pada Juli dari 6,1 persen pada Juni, terendah dalam 17 bulan dan dibawah ekspektasi 4,8 persen.

Meskipun inflasi dekati target pemerintah 3%, itu masih sangat rendah menurut standar global. Inflasi utama mendekati puncaknya dan  turun kembali pada kuartal berikut.

Untuk inflasi harga pabrik akan  terus menurun sepanjang sisa tahun ini di tengah penurunan lebih lanjut dalam harga komoditas.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang