IHSG Rabu Ditutup Melemah 0,6% ke 7.187; Profit Taking dari Overbought, Dipimpin Infrastruktur

330
IHSG Sore
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) penutupan sesi Rabu sore ini (7/9) terpantau melemah 46,398 poin (0,64%) ke level 7.186,757 setelah dibuka turun ke level 7.210,979.

IHSG terkoreksi profit taking dari overbought-nya dan searah regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah di antara investor concern atas berlanjutnya kenaikan suku bunga global serta Wall Street yang kembali ditutup tergelincir.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini terpantau melemah 0,21% atau 32 poin ke level Rp 14.917, dengan dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya; perkasa di 20 tahun lebih tertingginya oleh data sektor jasa AS yang solid dan memperkuat ekspektasi the Fed akan agresif menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan ini.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.885, terpantau berada di sekitar sebulan terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG melemah 22,176 poin (0,31%) ke level 7.210,979. Sedangkan indeks LQ45 turun 3,534 poin (0,34%) ke level 1.023,478. Sore ini IHSG melemah melemah 46,398 poin (0,64%) ke level 7.186,757. Sementara LQ45 terlihat turun 0,72% atau 7,346 poin ke level 1.019,666.

Hari ini sepuluh dari sebelas sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor infrastrucrure yang merosot 1,58%, diikuti sektor energy yang turun 1,36%.

Tercatat sebanyak 200 saham naik, 329 turun dan 169 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk cukup ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 1.547.444 kali transaksi sebanyak 36,296 miliar lembar saham senilai Rp 15,355 triliun.

Sementara itu, bursa regional sore ini terlihat bias melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 0,71%, dan Hang Seng yang turun 0,83%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top losers antara lain Surya Esa (ESSA) -3,72%, Astra International (ASII) -3,62%, Merdeka Cooper -3,60%, dan PGN (PGAS) -3,31%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak terkoreksi profit taking dari overbought-nya dan searah regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah di antara investor concern atas berlanjutnya kenaikan suku bunga global.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan konsolidasi sejenak dengan bias ke atas, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.287 dan 7.355. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.015, dan bila tembus ke level 6.902.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group