Neraca Perdagangan RI Surplus USD 5,76 Miliar, Rekor 28 Bulan Berturut-turut

350
Neraca Perdagangan Agustus 2022
Sumber: BPS

(Vibiznews – Economy & Business) – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca dagang RI Agustus 2022 tercatat surplus USD 5,76 miliar. Neraca dagang Indonesia di Agustus 2022 masih surplus untuk ke-28 kalinya setiap bulan.

Surplus ini terjadi karena nilai ekspor pada Juli ini lebih tinggi dari impor. Surplus tersebut terutama berasal dari sektor nonmigas USD 7,74 miliar, namun tereduksi oleh defisit sektor migas senilai USD 1,98 miliar.

Nilai ekspor Indonesia Agustus 2022 naik 9,17 persen

Nilai Ekspor Agustus 2022 mencapai USD 27,91 Miliar atau naik 9,17 persen dibandingkan ekspor Juli 2022. Sedangkan secara year on year (yoy) nilai ekspor Agustus 2022 naik 30,15 persen dibandingkan dengan Agustus 2021.

Hal ini ditunjang oleh peningkatan ekspor non-migas Agustus 2022 yang mencapai USD 26,19 Miliar, naik 8,24% dibandingkan Juli 2022. Dan secara year on year (yoy) naik 28,39 persen dibandingkan dengan ekspor nonmigas Agustus 2021.

Sedangkan ekspor migas Agustus 2022 naik 25,59% dibandingkan Juli 2022 dan secara year on year naik 64,46 % dibandingkan dengan ekspor migas Agustus 2021

Ekspor-Impor Agustus 2022
Sumber: BPS
Nilai Impor Indonesia Agustus 2022 naik 3,77 persen

Nilai impor Indonesia Agustus 2022 mencapai US$22,15 miliar, naik 3,77 persen dibandingkan Juli 2022 atau naik 32,81 persen dibandingkan Agustus 2021.

Impor migas Agustus 2022 senilai US$3,70 miliar, turun 16,92 persen dibandingkan Juli 2022 atau naik 80,63 persen dibandingkan Agustus 2021.

Impor nonmigas Agustus 2022 senilai US$18,45 miliar, naik 9,23 persen dibandingkan Juli 2022 atau naik 26,11 persen dibandingkan Agustus 2021.

Peningkatan impor golongan barang nonmigas terbesar Agustus 2022 dibandingkan Juli 2022 adalah mesin/peralatan mekanis dan bagiannya US$357,2 juta (13,63 persen). Sedangkan penurunan terbesar adalah logam mulia dan perhiasan/ permata US$141,1 juta (28,02 persen).

Baca juga : Neraca Perdagangan Surplus

Tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–Agustus 2022 adalah Tiongkok US$44,59 miliar (33,77 persen), Jepang US$11,35 miliar (8,60 persen), dan Thailand US$7,68 miliar (5,82 persen). Impor nonmigas dari ASEAN US$22,60 miliar (17,12 persen) dan Uni Eropa US$7,35 miliar (5,56 persen).

Menurut golongan penggunaan barang, nilai impor Januari–Agustus 2022 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan pada barang konsumsi US$696,1 juta (5,65 persen), bahan baku/penolong US$30.533,0 juta (32,82 persen), dan barang modal US$5.467,0 juta (30,97 persen).

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting