(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan Pasar Di Bursa Chicago Grain Exchange pada Rabu 19 Oktober 2022 . Harga jagung, kedelai, gandum beragam.
Sementara menantikan Laporan Penjualan Ekspor Mingguan dari USDA pada hari Kamis.
Harga jagung turun, panen sedang berlangsung , harga kedelai naik kenaikan dari harga minyak kedelai , harga gandum turun perkiraan perjanjian koridor Laut Hitam diperpanjang.
Harga pada Penutupan Pasar pada hari Rabu untuk Biji-bijian:
Jagung
Harga jagung Desember di CBOT turun 2.75 sen (0.40%) menjadi $6.7825 per bushel.
Harga jagung turun pada penutupan pasar hari Rabu. Laporan EIA produksi rata-rata etanol 1.016 m bpd sampai 14 Oktoberr. Sejak 5 Agustus produksi baru naik kembali di atas 1m bpd.
Persediaan akhir etanol turun 19k barel menjadi 21.844 juta barel.
Perkiraan Laporan Penjualan Ekspor Mingguan antara 250k – 700k MT jagung yang dipesan.
https://www.vibiznews.com/2022/10/19/rekomendasi-minyak-20-oktober-2022-masih-dalam-tekanan-bearish/
Kedelai
Harga kedelai Nopember di CBOT naik ½ sen (0.04%) menjadi $13.7250 per bushel. Harga soymeal naik 10 sen (0.02%) menjadi $401.70 per ton. Harga minyak kedelai naik $1.90 (2.76%) menjadi $70.64.
Harga kedelai naik pada penutupan pasar hari Rabu. Perkiraan Laporan Penjualan Ekspor Mingguan antara 1.7 MMT – 2.5 MMT kedelai dijual sampai 13 Oktober.
Gandum
Harga gandum Desember di CBOT turun 8.25 sen (0.97%) menjadi $8.4125 per bushel.
Harga gandum turun pada penutupan pasar hari Rabu. Perkiraan Laporan penjualan ekspor mingguan dengan range antara 200k – 500k MT sampai 13 Oktober.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting