(Vibiznews – Commodity) -Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Selasa. Laporan Pertumbuhan kedelai lebih cepat dari rata-rata.
Harga kedelai Juli di CBOT turun 19.5 sen menjadi $14.1425 per bushel. Harga soymeal turun 14.5 sen menjadi $419 per ton. Harga minyak kedelai turun 62 sen menjadi $53.04.
Laporan Progress Pertumbuhan Tanaman 35% tanaman kedelai sudah selesai ditanam sampai 7 Mei. Naik dari 19% pada minggu lalu dan rata-rata 21 %.
Tanaman yang sudah bertumbuh 9% dibanding rata-rata 4%.
Perkiraan persediaan akhir kedelai pada Laporan Bulanan Perkiraan Persediaan dan Permintaan WASDE bulan Mei sebesar 215.8 mbu, naik 5.8 dari bulan April.
Range perkiraan berkurang 31 mbu sampai naik 50 mbu. Produksi Argentina diperkirakan 24.2 MMT berkurang 3 MMT dari perkiraan April.
Perkiraan produksi persediaan baru 4.496 bbu rata-rata. Range antara 4.417 menjadi 4.513 bbu. Persediaan akhir dari persediaan baru menjadi 228 mbu masih turun 18 mbu dari tahun lalu, turun 371 mbu. Rata-rata perkiraan 292 juta.
Data impor Cina dari bulan April 7.26 MMT selama bulan ini. Turun 9.8% dibanding bulan yang sama di 2022. Beberapa sumber mengatakan adanya perubahan prosedur di pelabuhan Cina sehingga menyebabkan tertundanya bongkar muat dan pergerakan di pelabuhan. Total impor naik 6.8% dari 2022.
USDA melaporkan 394,755 MT kedelai di ekspor seminggu ini sampai 4 Mei. Turun 23% dari minggu lalu dan 22% dibawah tahun lalu pada minggu yang sama. Cina satu-satunya tujuannya 68,517 MT.
Total pengiriman kedelai minggu ini mencapai 47.855 MMT dibanding 47.76 MMT dari tahun lalu.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama di $14.28 dan berikut ke $14.11. Resistant pertama di $14.34 dan berikut ke $14.60.
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
https://www.vibiznews.com/2023/04/14/review-maret-harga-jagung-kedelai-gandum/
