(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada awal jam perdagangan sesi AS hari Rabu malam diperdagangkan stabil dalam rentang harga yang sempit di kerendahan lebih dari satu minggu di sekitar $83.50 per barel.
Namun pada jam perdagangan sesi AS selanjutnya, harga minyak mentah WTI berhasil naik kembali ke atas $84.00 di sekitar $84.46 karena berkurangnya kekuatan dolar AS. Kenaikan indeks dolar AS berkurang, dari sebelumnya naik 0.15% menjadi tinggal 0.02%. Indeks dolar AS turun dari ketinggian di 106.240 ke 106.120.
Para pemimpin dunia mengintensifikasikan usaha untuk membatasi konflik antara Israel dengan Hamas sehingga bantuan kemanusiaan bisa disampaikan ke Jalur Gaza yang sedang dikepung. Hal ini mengurangi keprihatinan akan potensi disrupsi supply.
Terlepas dari konflik di Timur Tengah, data Purchasing Manager Index (PMI) yang lemah dari zona Euro yang dirilis pada hari Selasa membangkitkan ketakutan akan resesi, yang diperkirakan akan bisa menekan permintaan terhadap minyak mentah. Hal ini ternyata menjadi faktor kunci yang membawa badai bagi harga minyak mentah WTI.
S&P Global merilis perkiraan sementara dari Producer Manager Indexes (PMIs) zona Euro bulan Oktober yang menunjukkan kontraksi yang lebih dalam daripada yang diperkirakan. PMI komposit zona Euro turun ke 46.5, level terendah dalam hampir tiga tahun.
Sementara itu, angka PMI dari AS menunjukkan bahwa ekonomi AS masih tetap Tangguh dan akan membuat bank sentral AS, Federal Reserve, tetap pada sikapnya yang hawkish untuk memerangi inflasi, yang menambah kekuatiran akan terjadinya badai ekonomi yang diakibatkan oleh naiknya biaya peminjaman.
Hal lain yang membebani harga minyak mentah WTI adalah kembali menguatnya dolar AS dari sejak hari Selasa dan berlanjut ke hari Rabu. Indeks dolar AS naik 0.15% ke 106.240 pada hari Rabu.
Data dari American Petroleum Institute (API) menunjukkan bahwa inventori AS menciut lebih dari dua juta barel di dalam minggu yang berakhir pada tanggal 20 Oktober.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di $83.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $82.16 dan kemudian $80.82. “Resistance” yang terdekat menunggu di $85.43 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $87.37 dan kemudian $88.70.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.



