Rekomendasi Emas 6 Februari 2024: Turun karena Naiknya Yields & Menguatnya Dolar AS

226
harga emas

(Vibiznews – Commodity) Harga emas diperdagangkan turun ke arah $2,020 di sekitar $2,025 pada jam perdagangan sesi AS hari Senin karena naiknya yields obligasi treasury AS dan indeks dolar AS.

Yields obligasi treasury AS dan indeks dolar AS naik secara signifikan. Indeks dolar AS berhasil meraih kembali posisi di atas level resistance 104.00 untuk pertama kalinya dalam dua bulan di sekitar 104.442. Sementara yield obligasi treasury AS benchmark 10 tahun naik lebih dari 3% di atas 4.1%. Hal ini membuat harga emas tertekan turun.

Munculnya data Nonfarm Payrolls (NFP) AS yang bagus telah mendorong kenaikan yields obligasi treasury AS sehingga membuat indeks dolar AS naik ke level tertinggi sejak 11 Desember tahun lalu dan membuat arus modal pergi keluar dari pasar emas.

Selain itu, harga emas turun ke kerendahan selama satu minggu di sekitar $2,021 dilatar belakangi ekspektasi bahwa Federal Reserve AS (the Fed) akan tetap mempertahankan tingkat bunga yang tinggi setelah munculnya laporan pekerjaan AS, Nonfarm Payrolls (NFP) yang bagus pada hari Jumat minggu lalu.

Investor melihat Federal Reserve AS (the Fed) akan tetap mempertahankan tingkat bunganya tidak berubah pada pertemuan kebijakan moneter bulan Maret nanti di rentang 5.25% – 5.50% dengan menguatnya data pasar tenaga kerja, sehingga ada alasan untuk tetap mempertahankan tingkat bunga yang lebih tinggi sampai musim semi berakhir.

Permintaan terhadap tenaga kerja yang kuat dan tawaran upah yang lebih tinggi oleh para majikan AS untuk mempertahankan atau merekrut para pekerja baru memberikan indikasi outlook permintaan yang cerah. Hal ini juga memberikan indikasi lingkungan inflasi yang persisten, dan karenanya tingkat bunga harus tetap tinggi untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.

Bureau of Labor Statistics (BLS) AS melaporkan data NFP AS untuk bulan Januari yang kuat dimana AS berhasil menciptakan 353.000 pekerjaan baru dibandingkan dengan yang diperkirakan oleh konsensus pasar sebanyak hanya 180.000. Angka bulan Februari ini juga lebih tinggi daripada angka bulan Desember sebanyak 216.000.

Monthly Average Hourly Earnings bulan Januari naik sebanyak 0.6% sementara pada bulan Desember hanya sedikit sekali naiknya di 0.4%. Para investor memproyeksikan penurunan dalam pertumbuhan sebanyak 0.3%. Pertumbuhan upah tahunan naik ke 4.5% dibandingkan dengan yang diperkirakan sebesar 4.1% dan dari angka sebelumnya di 4.4%.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $2,012 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,000 dan kemudian $1,983. “Resistance” terdekat menunggu di $2,042 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,065 dan kemudian $2,078,-.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.