IHSG Menguat Pagi Ini di Masa Tenang Pilpres

195
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX Stock) – Saat ini Indonesia sedang mengalami masa tenang karena kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) telah berakhir pada hari Sabtu, 10/2/2024. Pekan masa tenang (Minggu, 11/2 – Selasa 13/2) jelang Pemilu tentu memiliki pengaruh pada pasar keuangan. Mari kita simak IHSG hari ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat pada perdagangan sesi I Senin (12/2/2024), di tengah minimnya sentimen pasar dari Asia-Pasifik.

Per pukul 11:10 WIB, IHSG menguat 0,62% ke posisi 7.279,94. IHSG masih bertahan di level psikologis 7.200 pada sesi I hari ini.

Sebagai informasi, nilai transaksi indeks pada perdagangan sesi I hari ini mencapai sekitar Rp 4,8 triliun.  Yaitu dengan melibatkan 12 miliaran saham yang berpindah tangan sebanyak 769.651 kali.

Secara sektoral, sektor keuangan menjadi penopang IHSG pada sesi I hari ini, yakni sebesar 0,85%.

Apa saja saham-saham yang mendukung pergerakan IHSG pada sesi I hari ini?

Empat saham bank raksasa menjadi penopang utama IHSG pada sesi I hari ini.  Penopang terbesar adalah saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yakni mencapai 16 indeks poin.

Posisi kedua penopang terbesar adalah saham PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mencapai 11,78 poin. Sedangkan posisi ketiga adalah PT Bank Central Asia (BBCA) dengan 6,91 indeks poin.

Selanjutnya saham PT Bank Negara Indonesia (BBNI) menduduki posisi ke-enam dengan 2,74 poin indeks.

Selain saham perbankan raksasa, ada beberapa saham lainnya seperti saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).  PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

IHSG menguat di tengah minimnya sentimen pasar dari Asia-Pasifik, karena sebagian besar pasar saham di kawasan tersebut masih libur dalam rangka Tahun Baru Imlek 2024.

Pengaruh masa tenang terhadap pasar keuangan, dapat dilihat dari dua perspektif.

Pelaku pasar  menahan investasi karena wait and see  menunggu kepastian politik dari hasil pemilu. Di sisi lain, investor juga dapat mulai mengambil posisi terlebih dahulu dengan harapan tren positif pasar keuangan di tahun politik.

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting