Rekomendasi Minyak 6 Maret 2024: Meneruskan Penurunannya ke $78.00

338
harga minyak WTI

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex, pada awal jam perdagangan sesi AS hari Selasa, memperpanjang penurunannya ke $78.00 di sekitar $78.03 per barel.

The Organization of the Petroleum Exporting Countries dan sekutunya (OPEC+) memutuskan untuk memperpanjang pemangkasan produksi minyak mentah secara sukarela 2,2 juta barel per hari sampai ke kuartal kedua sesuai dengan yang telah diperkirakan pasar.

Namun pengumuman keputusan OPEC + ini gagal menghasilkan momentum bullish minyak mentah yang berkelanjutan. Pada awalnya pengumuman keputusan OPEC+ ini berhasil mendorong naik harga minyak mentah WTI, namun pada jam perdagangan sesi selanjutnya, momentum bullish itu lenyap.

Produsen minyak mentah kunci non-OPEC, terutama AS, terus berproduksi melampaui dari yang diperkirakan oleh pasar. Amerika Serikat sedang terus memproduksi minyak mentah dalam jumlah yang mencetak rekor, dan stok minyak mentah AS telah membanjiri pipa supply penyulingan belakangan ini, membatasi kenaikan dari harga minyak mentah.

Harga minyak mentah di pasar juga dibebani oleh tertundanya penurunan tingkat bunga oleh Federal Reserve AS.

Selain itu, ada keredaan dalam ketegangan geopolitik di Jalur Gaza dan keredaan dalam keprihatinan akan serangan dari pemberontak Houthi di Laut Merah yang membatasi kenaikan harga minyak mentah WTI.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $77.89 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $76.44 dan kemudian $75.22. “Resistance” yang terdekat menunggu di $79.66 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $80.60 dan kemudian $81.78.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.