IHSG Jumat Ditutup Menguat 0,2% ke Level 7.135; Pasar Menantikan Data NFP

270
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) penutupan Jumat sore ini (3/5), terpantau menguat 17,299 poin (0,24%) ke level 7.134,724 setelah dibuka naik ke level 7.149,209.

IHSG bergerak fluktuatif di dua zona dan berakhir positif, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias menguat, mengikuti Wall Street yang semalam berakhir serempak menguat menjelang NFP.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini menguat tajam 0,82% atau 133 poin ke level Rp 16.050, dengan dollar AS di pasar uang Eropa lanjut turun setelah tergerus 2 hari di sesi global sebelumnya; terkoreksi ke sekitar 3 minggu terendahnya oleh penguatan yen akibat intervensi BOJ serta menantikan data NFP yang dirilis malam ini.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.183, serta terpantau lompat ke sekitar 3 minggu tertingginya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 31,784 poin (0,45%) ke level 7.149,209. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,376 poin (0,71%) ke level 905,126. Siang ini IHSG menguat 8,235 poin (0,12%) ke level 7.125,661. Sementara LQ45 terlihat naik 0,26% atau 2,369 poin ke level 901,120.

IHSG kemudian agak fluktuatif di zona hijau dan ditutup menguat 17,299 poin (0,24%) ke level 7.134,724, sedangkan LQ45 naik 0,51% atau 4,581 poin ke level 903,331. Tercatat saat ini sebanyak 254 saham naik, 288 saham turun dan 231 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini mixed bias menguat di antaranya Straits Times yang melemah 0,12%, dan Hang Seng yang menanjak 1,48%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Sariguna Primatitra (CLEO) 10,89%, Mitra Aktif Adiperkasa (MAPA) 5,16%, Mitra Keluarga (MIKA) 4,91%, dan Japfa (JPFA) 4,74%.

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini fluktuatif dan ditutup positif, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya mixed bias menguat, mengikuti Wall Street yang berakhir serempak menguat.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan konsolidatif dengan bias menguat, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasanResistance mingguan saat ini berada di level 7.299 dan 7.454. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.023, dan bila tembus ke level 7.000.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group