(Vibiznews – Banking & Insurance) – Survei Konsumen Bank Indonesia pada Juli 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Hal ini tecermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juli 2024 sebesar 123,4, sedikit lebih tinggi dibandingkan 123,3 pada bulan sebelumnya.
Meningkatnya keyakinan konsumen pada Juli 2024 didorong oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) yang menguat. Dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang tetap optimis. IKE tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuknya.
Sementara itu, IEK tetap kuat terutama ditopang oleh Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja yang stabil. Dan Indeks Ekspektasi Penghasilan yang tetap tinggi.
Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Juli 2024 tercatat masing-masing sebesar 113,5 dan 133,3 (Grafik 1).
Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE)
Pada Juli 2024, persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini meningkat. Tecermin dari IKE Juli 2024 yang meningkat menjadi sebesar 113,5.
Peningkatan IKE Juli 2024 didorong oleh meningkatnya seluruh komponennya, yaitu Indeks Penghasilan Saat Ini, Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja. Dan Indeks Pembelian Barang Tahan Lama (Durable Goods).
Masing-masing sebesar 121,4, 107,7, dan 111,5 (Grafik 4).
Secara spasial, sebagian besar kota mencatat peningkatan IKE, terbesar di Kota Banjarmasin (11,7 poin), Padang (9,7 poin), dan Manado (6,2 poin).
Sementara itu, sebagian lainnya mencatat penurunan IKE, terutama di Kota Palembang (12,0 poin), Banten (8,3 poin), dan Bandar Lampung (6,7 poin).
Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK)
Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan ke depan terpantau tetap kuat. Hal ini tecermin dari IEK Juli 2024 yang berada dalam zona optimis sebesar 133,3. Angka ini sedikit menurun dibandingkan 133,8 pada Juni 2024.
Tetap kuatnya IEK Juli 2024 ditopang oleh ekspektasi terhadap penghasilan sebesar 137,7.
Selain itu, ekspektasi terhadap ketersediaan lapangan kerja dan kegiatan usaha juga tercatat berada dalam zona optimis. Masing-masing sebesar 131,7 dan 130,5 (Grafik 11).
Secara spasial, sebagian besar kota mencatat peningkatan IKE, terbesar di Kota Banjarmasin (11,7 poin), Padang (9,7 poin), dan Manado (6,2 poin).
Sementara itu, sebagian lainnya mencatat penurunan IKE, terutama di Kota Palembang (12,0 poin), Banten (8,3 poin), dan Bandar Lampung (6,7 poin).
Analis Vibiz Research menilai bahwa ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan masih tetap kuat sampai akhir tahun 2024.
Hal ini dilihat dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juli 2024 yang tetap berada di area optimis (>100). Angka ini sedikit lebih tinggi dibandingkan pada bulan Juni 2024.
Meningkatnya keyakinan konsumen Juli 2024 didorong oleh keyakinan konsumen yang meningkat terhadap kondisi ekonomi saat ini. Dan ekspektasi terhadap kondisi ekonomi ke depan yang tetap optimis.
Sementara jika dilihat dari kondisi keuangan konsumen, rasio konsumsi terhadap pendapatan pada Juli 2024 relatif stabil. Demikian juga proporsi pendapatan konsumen yang disimpan (saving to income ratio) tercatat relatif stabil dibandingkan bulan sebelumnya.
Pada Juli 2024 rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) tercatat relatif stabil dibandingkan bulan sebelumnya. Yaitu sebesar 73,8%.
Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan/utang (debt to income ratio) mengalami peningkatan dari 9,6% menjadi sebesar 10,7%.
Proporsi pendapatan konsumen yang disimpan (saving to income ratio) mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu dari 16,5% menjadi sebesar 15,5%.
Belinda Kosasih/ VBN/ Managing Partner Vibiz Consulting