(Vibiznews – Economy) – Penjualan ritel di Amerika Serikat secara tak terduga merangkak naik pada bulan Agustus, menurut laporan yang dirilis oleh Departemen Perdagangan pada hari Selasa (17/9/2024).
Penjualan ritel naik tipis sebesar 0,1% pada bulan Agustus setelah melonjak sebesar 1,1% pada bulan Juli.
Kenaikan tersebut mengejutkan para ekonom, yang memperkirakan penjualan eceran turun sebesar 0,2% sebelumnya.
Peningkatan data melampaui ekspektasi tersebut menandakan belanja konsumen di Amerika Serikat tetap relatif kuat.
Peningkatan terbesar terlihat pada penjualan di toko serba ada (1,7%); pengecer nontoko (1,4%); toko kesehatan dan perawatan pribadi (0,7%); dan toko perlengkapan olahraga, hobi, alat musik, dan buku (0,1%).
Di sisi lain, penjualan ritel menurun di pom bensin (-1,2%); toko elektronik & peralatan (-1,1%); makanan dan minuman (-0,7%); furniture dan perabot rumah (-0,7%); pakaian (-0,7%); toko barang umum (-0,3%); dan dealer kendaraan bermotor dan suku cadang (-0,1%).
Tidak termasuk sedikit penurunan penjualan oleh dealer kendaraan bermotor dan suku cadang, penjualan eceran masih merangkak naik sebesar 0,1% pada bulan Agustus setelah naik sebesar 0,4% pada bulan Juli.
Penjualan non-otomotif diperkirakan naik sebesar 0,2%. Peningkatan penjualan non-otomotif yang moderat sebagian mencerminkan penjualan yang jauh lebih tinggi oleh pengecer toko serba ada dan pengecer non-toko.
Tren selama beberapa bulan terakhir menunjukkan bahwa konsumsi terus mendorong ekspansi, dan bahwa ekonomi tampaknya tidak berada di ambang resesi.
Laporan tersebut menunjukkan penjualan eceran inti, yang tidak termasuk mobil, bensin, bahan bangunan, dan layanan makanan, naik sebesar 0,3% pada bulan Agustus setelah naik sebesar 0,4% pada bulan Juli.
