(Vibiznews – Market Mover) Keputusan suku bunga The Fed menjadi perhatian penting bagi pasar investasi global, karena dapat mempengaruhi pergerakan pasar global.
Penetapan keputusan suku bunga The Fed sangat ditentukan oleh perkembangan data inflasi, data tenaga kerja, dan data ekonomi AS. Dan sebagai penentu Keputusan kebijakan suku bunga The Fed, maka pernyataan para pejabat Fed juga perlu dicermati, karena akan dapat memberikan sinyal penting, apakah akan menaikkan atau menurunkan suku bunga, atau seberapa banyak kenaikan atau pemangkasan suku bunga yang akan diambil.
Pentingnya Pernyataan Pejabat The Fed
Pernyataan pejabat The Fed sangat berpengaruh terhadap pasar keuangan global. Pernyataan atau komentar pejabat The Fed dapat memicu volatilitas di pasar saham, obligasi, dan mata uang.
Beberapa pandangan penting dari pernyataan pejabat The Fed :
Pandangan Kebijakan Moneter: Pernyataan pejabat The Fed memberikan petunjuk tentang arah kebijakan moneter ke depan, seperti kemungkinan kenaikan atau penurunan suku bunga.
Penilaian Kondisi Ekonomi: Pejabat The Fed dapat memberikan pandangan atau arah mengenai kondisi ekonomi saat ini dan prospek ke depan.
Sentimen Pasar: Pernyataan yang hawkish (condong ke arah pengetatan kebijakan moneter) atau dovish (condong ke arah pelonggaran kebijakan moneter) dapat sangat mempengaruhi sentimen pasar.
Pernyataan Pejabat Fed Minggu Lalu Mendukung Pemangkasan Suku Bunga
Minggu lalu beberapa pejabat The Fed menyampaikan Komentar dan pernyataanya yang sebagian besar mendukung pemangkasan suku bunga.
Gubernur Federal Reserve, Adriana Kugler mengatakan The Fed harus tetap fokus untuk membawa inflasi kembali ke target 2%, meskipun dengan pendekatan yang seimbang, yang menghindari perlambatan yang tidak diinginkan, dalam pertumbuhan lapangan kerja dan ekspansi Ekonomi AS.
Smentara itu, Wakil Ketua Federal Reserve Philip Jefferson membela keputusan bulan lalu untuk menurunkan suku bunga sebesar 50 basis poin. Jefferson menggambarkan langkah tersebut sebagai “tepat waktu”, selaras dengan tujuan ganda bank sentral untuk mencapai inflasi 2% dan lapangan kerja yang maksimal.
Pejabat The Fed Michelle Bowman juga mendukung penurunan suku bunga yang cukup besar sebesar 50 bp karena khawatir terhadap pemulihan pertumbuhan lapangan kerja, dengan keyakinan bahwa inflasi berada di jalur yang tepat untuk kembali secara berkelanjutan ke target 2% The Fed.
Mencermati Pernyataan Pejabat Fed Menjelang Keputusan Suku Bunga Awal November
Menjelang Keputusan suku bunga The Fed pada awal November ini, masih akan banyak diramaikan oleh pernyataan pejabat Fed selama tiga minggu ini sejak minggu lalu hingga 2 minggu mendatang.
Untuk pekan ini, akan dicermati beberapa pernyataan pejabat Fed, diantaranya :
Senin, 14 Oktober 2024 : Pejabat Fed Kashkari
Selasa, 15 Oktober 2024 : Pejabat Fed Waller, Daly
Rabu, 16 Oktober 2024 : Pejabat Fed Kugler, Bostic
Jumat, 18 Oktober 2024 : Pejabat Fed Bostic, Kashkari, Waller
Proyeksi Pemangkasan Suku Bunga The Fed 25 bp November Masih Menguat
Jika dilihat dari alat CME Fedwatch Tool, maka probabilitas per tanggal 13 Oktober 2025, maka pemangkasan suku bunga The Fed untuk pertemuan FOMC 6-7 November masih menguat sebesar 89,5%.
Source : CME Fedwatch Tool
Sedangkan probabilitas untuk keputusan suku bunga tidak berubah sebesar10,5%.
Namun probabilitas untuk pemangkasan suku bunga 50 bps adalah 0%, sebelumnya pada pekan lalu di akhir September, probabilitas sebesar 53,3%.
Pernyataan para pejabat Fed minggu-minggu mendatang diperkirakan dapat mempengaruhi besaran pemangkasan suku bunga The Fed bulan November
Bagaimanakah pengaruh pernyataan pejabat Fed selanjutnya bagi pasar perdagangan investasi global?
Pasar Forex
Dari pasar Forex, Dolar AS berakhir datar pada akhir pekan hari Jumat, setelah data indeks harga produsen bulan September secara tahunan turun menjadi 1,8%, di bawah target Fed sebesar 2,0%, yang memperkuat ekspektasi untuk penurunan suku bunga sebesar 25 bp pada pertemuan The Fed bulan November, menurunkan sentimen pemangkasan sebesar 50 bp.
Jika pernyataan pejabat Fed memberikan sinyal pemangkasan suku bunga lebih kecil dari 50 bp yaitu sebesar 25 bp, akan menguatkan mata uang dolar AS. Dengan penguatan dolar AS akan semakin menekan mata uang saingannya seperti Euro dan Poundsterling.
Pasar Index
Selanjutnya dari pasar Index, bursa Wall Street hari Jumat ditutup naik, dengan indeks S&P 500 dan Dow Jones Industrials mencatat rekor tertinggi baru terdukung penguatan saham perbankan yang mendukung pasar secara keseluruhan setelah JPMorgan Chase dan Wells Fargo melaporkan hasil laba Q3 yang lebih baik dari perkiraan.
Jika pernyataan pejabat Fed memberikan sinyal pemangkasan suku bunga lebih kecil dari 50 bp yaitu sebesar 25 bp, akan menguatkan bursa Wall Street, dan akan memberikan dukungan positif bagi bursa saham global seperti bursa Asia dan bursa Eropa.
Pasar Komoditas
Dari pasar Komoditas, harga emas berakhir naik pada hari Jumat setelah data inflasi AS memperkuat prospek penurunan suku bunga tahun ini, juga meningkatnya permintaan safe haven yang berasal dari ketegangan geopolitik di Timur Tengah.
Sedangkan harga minyak berakhir turun di akhir pekan hari Jumat setelah data sentiment konsumen AS menurun, memicu kekhawatiran penurunan permintaan.
Jika pernyataan pejabat Fed memberikan sinyal pemangkasan suku bunga lebih kecil dari 50 bp yaitu sebesar 25 bp, dan menguatkan dolar AS, akan dapat menekan harga komoditas seperti emas dan minyak.
