Harga Kopi Arabika Naik Di Awal Tahun 2025

283
kopi

(Vibiznews – Coffee) – Harga kopi Arabika naik pada penutupan pasar hari pertama pembukaan bursa di Januari  karena curah hujan tinggi di perkebunan kopi Vietnam

Harga kopi Arabika Maret di ICE New York naik 7.10 sen (2.22%) menjadi $3.2685 perpound.

Harga kopi Robusta Maret di ICE London naik 3.71% menjadi $181.

Harga kopi Arabika pada penutupan pasar hari Kamis, didorong oleh kebaikan harga kopi Robusta tertinggi 1 ½ Minggu. curah hujan tinggi di Vietnam mengganggu panen dari kopi Robusta.

Panen sudah diluar schedule setelah Vietnam General Departement of Custom pada 18 Desember melaporkan bahwa ekspor kopi bulan Nopember turun 47% dari tahun lalu menjadi 63,019 MT dan ekspor kopi dari Januari sampai Nopember turun 14% dari tahun lalu menjadi 1.22 MMT.

Hujan yang turun di Vietnam menyebabkan banjir di perkebunan kopi sehingga menunda panen.

Harga kopi Turun pada hari Selasa ke terendah 3 ½ minggu setelah curah hujan meningkat diatas rata- rata di Brazil, kekhawatiran kerusakan hasil panen karena kering tidak Terjadi.

Somar Meteorologis melaporkan Hari Senin di Minas Gerais curah hujan 102.8 mm atau 182% dari rata-rata pada minggu lalu.

Faktor yang menurunkan harga kopi terjadi karena Laporan persediaan dari ICE pada hari Senin yang mengatakan persediaan kopi arabika naik ke tertinggi 2 ½ tahun menjadi 991,080 kantong.

Demikian juga dengan harga kopi Robusta turun setelah Pengumuman ICE

Persediaan kopi Robusta naik hari Selasa ke tertinggi 2 ½ bulan sebesar 4,355 lot.

Melemahnya kurs real Brazil menurunkan harga kopi, walaupun kurs real masih dibawah kurs terendah 18 Desember, Harga kopi Brazil menjadi murah bagi pembeli diluar real, ekspor mHarga kopi juga naik karena pengumuman dari Safras & Mercado pada hari Jumat lalu. Perkiraan panen kopi Brazil di 2025/26 sebesar 62.45 juta kantong turun 5% dari tahun lalu. Saftras juga memperkirakan hasil kopi arabika turun 15% menjadi 38.35 juta kantong karena kekeringan . Produksi kopi robusta sebesar 24.1 juta kantong.

Harga kopi turun karena Real Brazil pada hari Senin melemah 1.7% terhadap dolar tapi masih konsolidasi sedikit diatas kurs terendah pada hari Rabu. Melemahnya real membuat harga kopi Brazil lebih murah apabila dibeli dengan mata uang lain, sehingga ekspor akan meningkat.

Faktor yang menurunkan harga kopi terjadi karena Laporan persediaan dari ICE pada hari Senin yang mengatakan persediaan kopi arabika naik ke tertinggi 2 ½ tahun di 990.935 kantong

Demikian juga dengan harga kopi Robusta turun setelah Pengumuman ICE persediaan kopi Robusta pada hari Jumat naik tertinggi 2 bulan sebesar 3.996 lots walaupun sempat turun sedikit ke 3,995 lot.

Persediaan kopi Robusta naik dari Senin minggu lalu di terendah 7 ½ bulan sebesar 3,672 lot.

Harga kopi Brazil mengalami kenaikan pada dua minggu terakhir karena perkiraan hasil panen Brazil berkurang. Pada Selasa minggu lalu harga kopi Arabika Maret mencapai harga tertinggi untuk kontrak Maret. Harga kopi Arabika Desember mencapai rekor tertinggi . Harga kopi Robusta juga sempat mencapai harga tertinggi dua minggu.

Volcafe pada hari Selasa menurunkan perkiraan produksi kopi Arabika Brazil di 2025/26 menjadi 34.4 juta kantong turun 11 juta kantong dari perkiraan September, karena kekeringan di Brazil. Perkiraan Volcafe terjadi defisit untuk kopi Arabika sebesar 8.5 juta kantong naik dari defisit 5.5 juta . Defisit ini berlangsung 5 tahun berturut-turut

Laporan dari USDA – FAS (Foreign Agriculture Service) memperkirakan produksi kopi dunia di 2024/25 akan naik 4% dari tahun lalu menjadi 174.855 juta kantong, naik 1.5% dari produksi 97.845 juta kantong. Produksi kopi Robusta naik 7.5% menjadi 77.01 juta kantong.

The USDA – FAS memperkiran persediaan akhir di 2024/25 akan turun 6.6% menjadi ke terendah 24 tahun di 20.867 juta kantong, dari 22.347 juta kantong pada tahun 2023/24.

USDA – FAS Memperkirakan persediaan kopi di Brazil sebesar 1.2 juta kantong pada akhir musim 2024/25 di bulan Juni turun 26% dari tahun lalu.

Analisa tehnikal untuk kopi Arabika dengan support pertama di $314 dan berikut ke $290 sedangkan resistan pertama di $342 kemudian ke $353

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting