Rekomendasi Harga Emas 19 Februari 2025 : Terdorong Peningkatan Permintaan Safe Haven

305

(Vibiznews – Commodity) Harga emas pada hari Selasa berakhir naik terdorong peningkatan permintaan safe haven terpicu ketidakpastian seputar rencana tarif Presiden AS Donald Trump.

Harga emas spot ditutup naik 1,27% pada $2.935,56 per ons.

Harga emas berjangka AS kontrak bulan April ditutup naik 1,67% pada $2.949,0.

Presiden AS Donald Trump sudah mengumumkan serangkaian tarif, sementara rencana sudah berjalan untuk tarif timbal balik yang luas, yang ditujukan langsung ke negara mana pun yang mengenakan pajak atas produk AS.

Dukungan harga emas juga terjadi setelah Goldman Sachs menaikkan target emas akhir tahun menjadi $3100 karena permintaan bank sentral dan arus masuk ke ETF emas. Goldman mengatakan emas juga mendapat dukungan dari ketidakpastian kebijakan ekonomi yang berasal dari kekhawatiran investor tentang tarif.

Pasar menantikan rilis risalah rapat FOMC 28-29 Januari pada hari Rabu. FOMC pada rapat tersebut tidak mengubah kisaran suku bunga pada 4,25-4,50%, tetap pada posisi semula setelah memangkas suku bunga dana sebesar total 100 bp pada paruh kedua tahun 2024.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan bergerak naik dengan meningkatnya permintaan safe haven terpicu ketidakpastian seputar rencana tarif Trump. Namun jika rilis risalah FOMC memberikan sinyal perlambatan pemangkasan suku bunga dan menguatkan dolar AS, akan membatasi pergerakan harga emas. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $2.975-$3.000. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support $2.906-$2.862.