(Vibiznews – Commodity) – Harga kedelai naik pada hari Kamis untuk empat hari berturut-turut , adanya harapan bahwa perang dagang antara AS dan Beijing akan mereda, sehingga ekspor kedelai AS ke Cina diperkirakan akan meningkat
Harga kedelai Juli di CBOT naik 11.75 sen menjadi $10.62 sen
Pada hari Kamis CBOT menaikan price limit untuk kedelai di bursa pada 1 Mei naik 5 sen menjadi 75 sen .
Sebagai bagian dari negosiasi perdagangan, Jepang mempertimbangkan membeli lebih banyak kedelai AS, sehingga mengimbangi kerugian dari berkurangnya permintaan Cina.
Impor kedelai tahunan Jepang adalah 3 –3.5 MMT, pengiriman ke Jepang sebelumnya antara 2.1 sampai 2.6 MMT.
Laporan Penjualan Ekspor Mingguan
- Penjualan kedelai 2024/25 untuk seminggu ini sampai 17 April sebesar 277,012 MT masih dalam perkiraan 200,000 – 600,000 MT. Turun 50.1% tapi naik 31.3% dari tahun lalu pada minggu yang sama.
- Negara tujuan terbesar Mexico sebesar 87,800 MT kemudian Belanda 65,800 MT dan negara tidak diketahui setelah dikurangi sebesar 120 MT.
- Penjualan soymeal minggu ini sebesar 176,178 MT , masih dalam range perkiraan 150,000 – 400,000 MT.
- Penjualan minyak kedelai sebesar 12,380 MT masih dalam perkiraan 5,000 – 35,000 MT.
Laporan Pertumbuhan Tanaman kedelai tanaman yang sudah selesai ditanam 8% pada hari Senin lebih cepat dari rata-rata 5 tahun.
Import kedelai Uni Eropa totalnya 11.22 MMT dari 1 Juli – 20 April naik 9% dari tahun lalu pada periode yang sama.
Impor soy meal Uni Eropa pada periode yang sama sebesar 15.14 MMT naik dari 12.02 MMT dari tahun lalu pada periode yang sama.
Analisa tehnikal untuk kedelai :
Support pertama di $10.28 dan berikut ke $9.91
Resistant pertama di $10.51 berikut ke $10.67
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



