IHSG Rabu Pagi Menguat 0,6% ke Level 7.134; Rebound dari Koreksi Kemarin

543
IHSG Kembali Dibuka Menguat 0,27% ke 8.390,83 Pelaku Pasar Masih Mencermati Voting Shutdown di AS
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu pagi ini (21/5), terpantau menguat 39,715 poin (0,56%) ke level 7.134,317 setelah dibuka naik ke level 7.118,367.

IHSG bergerak rebound dari koreksi kemarin di bawah level 4 bulan tertingginya, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed bias menguat, serta mencermati Wall Street yang berakhir semalam dalam koreksi dari rally 6 hari sebelumnya.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) pagi ini menguat 0,19% atau 31 poin ke level Rp 16.394, dengan dollar AS di pasar uang Asia turun setelah terkoreksi 2 hari di sesi global sebelumnya; menurun mendekati 2 minggu terendahnya oleh concern atas pertumbuhan ekonomi AS.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.410, serta terpantau rally di hari kelimanya dekat area 2 bulan terkuatnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 23,765 poin (0,33%) ke level 7.118,367. Sedangkan indeks LQ45 naik 5,170 poin (0,64%) ke level 807,720. Pagi ini IHSG menguat 39,715 poin (0,56%) ke level 7.134,317. Sementara LQ45 terlihat naik 0,55% atau 4,410 poin ke level 806,960.

Tercatat saat ini sebanyak 279 saham naik, 176 saham turun dan 190 saham stagnan.

Sementara itu, bursa Wall Street ditutup semalam dengan terkoreksi, jeda dari rally 6 hari pada S&P500 setelah sempat ditopang saham kelompok big tech. Sedangkan, bursa regional pagi ini terpantau mixed bias menguat, di antaranya Nikkei yang turun 0,20%, dan Hang Seng yang menanjak 0,73%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rebound dari koreksi kemarin, sementara bursa kawasan Asia pagi ini umumnya mixed bias menguat, sambil mencermati koreksi Wall Street.

Berikutnya IHSG kemungkinan masih uptrend namun mulai tertahan profit taking, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.126 dan 7.175. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.811, dan bila tembus ke level 6.724.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group