IHSG Kamis Siang Menguat 0,7% ke Level 7.120; akan Tertahan, Menjelang Long Weekend

444
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (5/6), terpantau menguat 51,075 poin (0,72%) ke level 7.120,112 setelah dibuka naik ke level 7.114,107.

IHSG bergerak melanjutkan rebound kemarin, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif setelah data tenaga kerja swasta AS yang tumbuh melambat, serta mengikuti Wall Street yang berakhir semalam mixed dan rentang terbatas.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini menguat 0,18% atau 29 poin ke level Rp 16.275, dengan dollar AS di pasar uang Asia naik terbatas setelah melemah di sesi global sebelumnya; agak tertahan setelah terkoreksi data tenaga kerja swasta dan sektor jasa AS yang mengecewakan.

Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.304, serta terpantau bangkit menjauhi area 1,5 minggu terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 45,070 poin (0,64%) ke level 7.114,107. Sedangkan indeks LQ45 naik 2,270 poin (0,28%) ke level 798,900. Siang ini IHSG menguat 51,075 poin (0,72%) ke level 7.120,112. Sementara LQ45 terlihat naik 0,65% atau 5,140 poin ke level 801,770.

Tercatat saat ini sebanyak 276 saham naik, 319 saham turun dan 206 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional siang ini terpantau variatif, di antaranya Nikkei yang menurun 0,51%, dan Hang Seng yang naik 0,50%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini lanjutkan rebound sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya variatif setelah data tenaga kerja swasta AS yang tumbuh melambat.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan positif tetapi rentang terbatas menjelang long weekend, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.240 dan 7.325. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 7.002, dan bila tembus ke level 6.811.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group