(Vibiznews – Commodity) – Harga tembaga di the London Metal Exchange dan the Shanghai Futures Exchange membukukan kenaikan harga mingguan untuk ke dua kalinya pada hari Jumat, meskipun ada sedikit fluktuasi yang minor, sementara para pedagang berjaga-jaga atas tarif impor AS untuk tembaga.
Harga tembaga kontrak tiga bulan di LME naik 0.06% menjadi $9,960 per MT . Untuk minggu ini naik 0.85% .
Harga tembaga di Shanghai Futures Exchange naik 0.31% menjadi 80,510 yuan ($11,231.24) . Harga mingguan naik 1.02%.
Dolar menguat setelah berita bahwa AS tidak akan menurunkan sukubunga dalam waktu dekat karena berita NFP naik diatas perkiraan dan data pengangguran berkurang. Data-data yang baik sudah berlangsung sehingga pasar tembaga kembali memperhatikan kemungkinan pengenaan tarif impor AS untuk tembaga.
Dua analis Cina mengatakan untuk mengabaikan kenaikan persediaan yang di gudang LME pada saat ini. Volume persediaan naik 3,700 ton atau 4.1% untuk 3 hari berturut-turut sampai 3 Juli setelah turun terus sampai pertengahan April.
Tembaga akan terus dikirim ke AS dari manapun selama tarif AS belum disetujui.
Premium tembaga COMEX dibanding LME masih di $1,300 per ton pada hari Kamis sementara kontrak berjangka tembaga yang dibatalkan di gudang LME totalnya 31,900 ton.
Harga logam lain di LME
- Harga zinc turun 0.31% menjadi $2,742
- Harga nikel turun 0.33% menjadi $15,400
Harga Logam Lain di SHFE
- Harga aluminium turun 0.12% menjadi 20,660 yuan per ton
- Harga timbal naik 0.12% menjadi 17,280 yuan
- Harga timah naik 0.08% menjadi 269,220 yuan
- Harga nikel naik 0.75% menjadi 122,400 yuan
Analisa teknikal untuk tembaga di LME
Support pertama di $9,922 terus turun ke $9,881
Resistant pertama di $10,017 dan berikut ke $10,030
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



