Harga Jagung Turun, Kondisi Tanaman Jagung Membaik

380
jagung

(Vibiznews – Commodity) – Harga jagung turun pada hari Selasa, setelah Laporan Pertumbuhan Tanaman Mingguan dimana kondisi Tanaman Jagung membaik.

Pada hari Senin Presiden Trump mengumumkan tarif untuk barang dari Korea Selatan dan Jepang tarifnya dinaikan menjadi 25% dimulai 1 Agustus. Jepang dan Korea Selatan  adalah pembeli jagung AS besar tiap minggunya.

https://vibiznews.com/index.php/2025/07/07/as-kenakan-25-tarif-impor-dari-jepang-dan-korea-selatan-mulai-1-agustus-2025/ 

Harga jagung September turun 5.50 sen menjadi $3.98 per bushel 

Pada pagi hari Selasa USDA melaporkan ada penjualan eksportir swasta sebesar 112,776 MT jagung ke Mexico untuk jagung panen terbaru. 

The Central Corn Belt diperkirakan akan menerima curah hujan 1-2  inchi pada minggu ini sementara di daerah barat pertanian jagung dan the ECB hujan lebih sedikit. 

Laporan Pertumbuhan Tanaman Mingguan 

  • Tanaman jagung sudah berbunga 18% pada minggu ini sampai 6 Juli lebih cepat 3% dari normal. 
  • Tanaman yang berbonggoi 3%. 
  • Kondisi tanaman naik 1% menjadi 74% good/excellent. 
  • Indeks Brugler500 naik 3 point menjadi 385. 

USDA melaporkan pada hari Senin adanya laporan penjualan dari eksportir swasta sebesar 135,000 MT (29,000MT  untuk 2024/25 dan 106,000 MT untuk 2025/26) . 

Laporan   Pengiriman Ekspor Mingguan dari USDA 

  • Pengiriman jagung untuk seminggu ini sampai 3 Juli sebesar 1.491 MMT (58.7 mbu) . Naik 7.97% dari minggu lalu dan naik 45.63% dari tahun lalu pada minggu yang sama. 
  • Negara tujuan pengiriman terbesar Mexico 654,055 MT kemudian Jepang 313,846 MT dan Korea Selatan 136,068 MT .  
  • Total pengiriman ekspor sebesar 56,446 MMT (2.222 bbu) naik 29.69% dari tahun lalu pada periode yang sama. 

Analisa tehnikal untuk jagung di CBOT: 

Support pertama di $4.00 berikut ke $3.93 

Resistance pertama di $4.26 berikut ke $4.39 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting