Harga Karet Naik, Hujan Deras Masih Berlangsung di Thailand

433
karet, Jepang

(Vibiznews –  Commodity) – Harga Karet naik pada hari Selasa karena hujan deras  turun di beberapa negara produsen karet Thailand sehingga kekhawatiran persediaan berkurang. Sementara permintaan akan kendaraan meningkat di Cina. 

Harga karet Desember di the Osaka Exchange (OSE)  naik 2.8 yen atau 0.85% menjadi 331.9 yen ($2.24) per kg. 

Harga karet September di the Shanghai Futures Exchange (SHFE) naik 160 yuan atau 1.07% menjadi 15,060 yuan ($2,099.45) per MT. 

Harga karet Butadiene Agustus di SHFE naik 205 yuan atau 1.72% menjadi 12,100 yuan ($1,686.81) per ton. 

Harga karet berjangka global naik beberapa minggu ini, karena hujan deras turun di beberapa daerah produsen karet dan kenaikan penjualan kendaraan Cina. 

Sementara, Cina merencanakan melarang kendaraan baru untuk di jual kembali dalam 6 bulan setelah registrasi sebagai upaya mengatasi penjualan mobil bekas tanpa jarak tempuh, taktik yang digunakan oleh produsen mobil Cina untuk menguras persediaan mereka dengan menjualnya dengan diskon besar-besaran. Harga mobil menjadi lebih rendah didorong persaingan yang ketat, sehingga menekan harga ban karet. 

Meteorological Agency di Thailand memperingatkan akan turun hujan deras dan banjir bandang antara 22 –24 Juli. 

Perkiraan hujan akan berlanjut turun di daerah produsen pada jangka pendek, sehingga kenaikan harga karet akan terus berlanjut.  

Analisa Tehnikal untuk karet  

Suppport pertama di 315 yen kemudian ke 312 yen  

Resistant pertama di 319 yen kemudian ke 323 yen 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting