(Vibiznews – Commodity) – Harga tembaga turun pada hari Selasa karena kekhawatiran ketegangan perdagangan antara AS dan Cina, memberikan dampak pada permintaan akan logam .
Harga tembaga kontrak tiga bulan di the London Metal Exchange berkurang 2.3% menjadi $10,570 per MT.
Tembaga yang digunakan untuk pembangkit listrik dan konstruksi turun 4% sejak kekhawatiran akan kekurangan persediaan akibat penutupan tambang tembaga di Indonesia, Congo dan Chile yang membuat harga tembaga naik ke tertinggi 16 bulan $11,000 pada 9 Oktober.
Produksi Tambang Codelco di Chili turun 25% pada bulan Agustus menurut data dari Cochilco pada hari Kamis setelah kecelakaan yang terjadi di tambang yang paling menguntungkan ini.
Tambang Codelco El Teniente diberhentikan produksinya setelah kecelakaan yang terjadi pada tanggal 31 Juli yang membunuh 6 pekerja tambang. Tambang tersebut diperkirakan akan menurun produksinya menjadi 33,000 MT.
Untuk sebulan tambang tersebut turun menjadi 93,400 Ton.
Produksi dari BHP Escondida tambang terbesar di dunia stabil 105,100 ton
Di Collahuasi tambang tembaga yang dioperasikan kerjasama antara Glencore dan Anglo American produksinya turun 27% menjadi 35,400 ton ke jumlah terendah.
Permintaan akan tembaga tidak terlalu bagus walaupun persediaannya berkurang. Di analisa tehnikal moving average support dalam 21 hari sebesar $10,373 .
Pembeli terbesar Cina, Harga premium di the Yangshan yang merupakan gambaran dari impor tembaga Cina turun 8% menjadi $45 per ton premium terendah 2 bulan.
AS dan Cina pada hari Selasa mulai kembali membebankan biaya pelabuhan dan pengiriman laut mulai dari mainan sampai minyak mentah
Pada hari Senin logam LME lainnya, antara harga di LME tunai dan harga kontrak tiga bulan dari tembaga, aluminium dan zinc semakin melebar pada hari Rabu ini, karena posisi beli dari pemilik dana tidak diperpanjang.
Premium antara harga tembaga tunai dan kontrak tiga bulan sebesar $45 per ton setelah pernah mencapai $227 tertinggi sejak Juni pada hari Senin.
Untuk Zinc premium turun menjadi $100 per ton dari $202 pada hari Senin.
Persediaan Zinc di gudang LME mencapai jumlah terendah sejak 2023 menyebabkan kekhawatiran akan ketersediaan dari logam industri di pasar LME.
Harga logam lain di LME
- Harga aluminium turun 1.2% menjadi $2,730 per ton
- Harga Zinc turun 2.9% menjadi $2,935 menyentuh harga terendah sejak 28 Septembar.
- Harga Nikel turun 0.7% menjadi $15,100 per ton harga terendah sejak 10 September
- Harga timah turun 1.5% menjadi $35,200 per ton.
- Harga timbal turun 0.5% menjadi $1,980 harga terendah sejak 11 September.
Analisa teknikal untuk tembaga di LME
Support pertama di $10,599 kemudian turun ke $10,532
Resistant pertama di $10,666 dan berikut ke $10,733
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting



