Harga Karet Turun Melemahnya Yen Jepang

69

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Jepang turun pada hari Selasa karena menguatnya yen dan melemahnya data Cina . 

Harga karet Mei di the Osaka Exchange (OSE) turun 3.5 yen atau 1.06% menjadi 327 yen ($2.11) per kg. 

Harga karet Mei di the Shanghai Futures Exchange (SHFE) turun 55 yuan, atau 0.36% menjadi 15,170 yuan ($2,154.10) per MT.  

Harga karet butadiene Februari di SHFE naik 120 yuan atau 1.1% menjadi 10,930 yuan per MT. 

Yen menguat 0.3% menjadi 154.735 terhadap dolar karena pedagang memperkirakan kenaikan suku bunga the Bank of Japan hari Jumat. 

https://vibiznews.com/index.php/2025/12/16/forex-usdjpy-16-desember-2025-melaju-ke-tertinggi-dalam-sebulan/

Menguatnya yen membuat harga komoditas Jepang mahal apabila dibeli dengan mata uang lain selain yen. 

Melemahnya data ekonomi dari konsumen terbesar Cina membuat harga turun, selera untuk berisiko menurun dengan tanda turunnya ekonomi Cina pada bulan Nopember. 

Peningkatan tajam persediaan karet di SHFE pada minggu lalu mengimbangi akan penurunan produksi  Nopember. 

Volume perdagangan di pasar berjangka diperkirakan akan turun dengan mendekatnya liburan akhir tahun, menjaga sentimen pasar tetap stabil tetap tetapi waspada. 

Analisa tehnikal untuk karet Jepang 

Suppport pertama di 329 yen kemudian ke 325 yen  

Resistant pertama di 332 yen kemudian ke 336 yen 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting