Harga Karet Makin Anjlok Iringi Jebloknya Bursa Saham Jepang

684

Harga karet alami berjangka di akhir perdagangan bursa Tocom siang ini harus kembali berakhir di teritori negative (22/10). Harga karet alami Tocom belum berhasil keluar dari tekanan meskipun hari ini harga minyak mentah mengalami rebound.

Sejak awal perdagangan Kamis pagi tadi harga karet berjangka mengalami penurunan yang signifikan. Harga ditutup pada posisi yang lebih rendah dibandingkan posisi pembukaan perdagangan tersebut. Anjloknya harga komoditas merupakan imbas dari terpuruknya bursa saham Jepang.

Harga karet alami masih tertekan akibat berbagai macam sentimen negatif. Potensi penurunan permintaan dari Tiongkok seiring dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi Negara tersebut menjadi salah satu penyebab terpukulnya harga karet.

Pada perdagangan hari ini harga karet alami berjangka ditutup turun signifikan. Harga karet berjangka untuk kontrak paling aktif di bursa komoditas Tokyo yaitu kontrak bulan Maret 2016 berakhir dengan membukukan pelemahan sebesar 2,4 yen atau setara dengan 1,44 persen menjadi 164,1 yen per kilogram.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet berjangka di Tocom pada perdagangan selanjutnya akan kembali dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar yen Jepang dan harga minyak mentah. Kedua indikator tersebut merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap pergerakan harga karet alami Tocom.

Harga komoditas karet berjangka di bursa Tocom akan mengetes level resistance di 172,00 yen dan 177,00 yen. Harga akan menemui support pada level 157,00 dan 152,00 yen jika harga melanjutkan perjalanannya ke teritori negatif.

 

Ika Akbarwati/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here