Suku Bunga Tiongkok Dipangkas, Bursa Global Menguat

588

Memulai perdagangan pagi ini, kami laporkan terlebih dahulu pergerakan bursa saham AS akhir pekan lalu ditutup menguat pasca pemotongan suku bunga Tiongkok serta oleh membaiknya laporan kinerja keuangan sejumlah emiten terutama dari sektor teknologi. Dow Jones naik 0,90% ke 17646,70 dipengaruhi oleh menguatnya saham Microsoft, SP500 naik 1,10% ke 2075,15 disebabkan menguatnya saham teknologi informasi dan Nasdaq naik 2,27% ke 5031,86.

Perdagangan bursa saham Asia pagi ini, dibuka menguat terpengaruh dengan menguatnya bursa saham global dari Amerika dan Eropa pada minggu lalu, setelah suku bunga acuan Tiongkok kembali dipangkas untuk keenam kalinya sejak November tahun yang lalu. Nikkei naik 1,24% ke 19058,12 yang didorong oleh menguatnya saham Hitachi, Japan Airlines dan Toshiba, ASX 200 naik 0,36% ke 5370,90 pengaruh menguatnya saham sektor perbankan dan pertambangan, sedangkan Kospi naik 0,14 ke 2043,16 yang disebabkan meningkatnya saham Lotte Shopping & Hyundai Departement Store.

Dari pasar komoditas, harga emas pada perdagangan Jumat kemarin mengalami penurunan 0,1% ke 1.164,26 dollar per troy ons pengaruh meningkatnya kurs dollar AS ke level tertinggi dalam lebih dari dua bulan setelah euro terperosok akibat bank sentral Eropa yang mengumumkan akan meluncurkan paket stimulus ekonomi kembali.   Sedang harga minyak mentah WTI untuk pengiriman Desember pada penutupan Jumat kemarin turun cukup signifikan sebesar 1,7% pada posisi 44,60 dollar per barel yang disebabkan menurunnya jumlah rig eksplorasi minyak dan gas Baker Hughes.

Dari pasar valas, Euro tertekan Dollar AS pasca rencana ECB menurunkan suku bunga dan kebijakan PBOC pangkas kembali suku bunganya, EURUSD turun 0,80% ke level 1,10163. GBPUSD turun 0,52% ke level 1,53108. USDJPY naik 0,64% ke level 121,434.

Dari pasar modal Indonesia, pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu IHSG mengalami peningkatansebesar 1,5% ke level 4653,1. Penguatan IHSG terjadi dari dorongan dalam negeri dengan dikeluarkannya paket kebijakan ekonomi tahap V penguatan bursa saham global pasca ECB mempertahankan suku bunganya. IHSG diperkirakan akan melanjutkan penguatannya degan penguatan bursa global imbas kebijakan PBOC pangkas kembali suku bunganya dan juga kebijakan ekonomi jilid V dapat mendorong positif pergerakan IHSG. Hari ini IHSG diperkirakan akan di kisaran support 4609-4631 resistence 4671-4689. Saham-saham yang menarik untuk dicermati hari ini :ADHI, SMRA, LPKR & WSKT.

 

Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here