Pelemahan Minyak Mentah dan Penguatan Yen Menekan Harga Karet Tocom

468

Harga karet alami berjangka Tocom pada perdagangan Jumat pagi (15/01) berada di zona negatif. Pelemahan harga minyak mentah sesi Asia dan kenaikan yen menjadi pendorong utama penurunan harga karet alami Tocom.

Harga minyak mentah berjangka AS jatuh di awal perdagangan Asia, setelah sebelumnya membukukan kenaikan yang signifikan pertama untuk 2016 di sesi sebelumnya. Pelemahan harga minyak mentah terganjal prospek pasokan Iran yang menambah kekenyangan pasokan global.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) turun 33 sen ke 30,87 dollar per barel. Pada perdagangan kemarin, harga minyak WTI naik 72 sen, atau 2,4 persen, pada $ 31,20. Harga minyak mentah WTI sempat mencapai titik terendah 12-tahun pada $ 29,93 awal pekan ini.

Sementara itu, terpantau saat ini Yen Jepang alami penguatan. Terpantau kurs USDJPY berada pada penurunan -0,12% pada 117.92, hal ini menggambarkan Yen sedang menguat terhadap dollar.

Pada perdagangan hari ini, harga karet berjangka untuk kontrak paling aktif di bursa komoditas Tokyo yaitu kontrak bulan Juni 2016 terpantau melemah sebesar -1 yen menjadi 156,3 yen per kilogram, turun dari penutupan sebelumnya pada 157,3 yen per kilogram.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga karet berjangka Tocom pada perdagangan selanjutnya masih berpotensi alami tekanan dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar yen Jepang dan harga minyak mentah. Kedua indikator tersebut merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap pergerakan harga karet alami Tocom.

Harga komoditas karet berjangka di bursa Tocom akan mengetes level Support di 151,00 yen dan 146,00 yen. Harga akan menemui Resistance pada level 161,00 dan 166,00 yen jika harga berbalik ke teritori positif.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here