Mengawali perdagangan forex pekan ini, terpantau dollar AS berusaha bangkit kembali setelah akhir pekan anjlok parah hingga terjun ke jurang pelemahan 5 pekan terhadap semua rival utamanya. Dengan posisi yang rendah tersebut dimanfaatkan pasar Asia untuk lakukan bargain hunting dengan harapan baru pidato Janet Yellen malam nanti.
Dollar sesi Asia hari Senin (6/06) berusaha kembali memangkas pelemahannya terhadap rival-rival utama. Semua rival utama dollar AS jatuh termasuk juga dengan kurs komoditas meskipun harga minyak mentah menunjukkan posisi harga yang lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya.
Sebagai informasi, akhir pekan lalu perdagangan dollar merupakan perdagangan yang terburuk dalam satu bulan lebih yang disebabkan sentimen keraguan pasar akan Fed sulit menaikkan suku bunga dalam waktu dekat setelah diberitakan data NFP bulan Mei alami kontraksi yang cukup parah dari periode sebelumnya bahkan dari perkiraan ekonom.
Untuk pergerakan selanjutnya, perdagangan forex dollar AS hari ini diperkirakan akan menerima sentiment positif dari pidato Janet Yellen dalam suatu moment di World Affairs Council of Philadelphia’s pada sei Amerika.
Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama perdagangan sesi Amerika pagi ini naik hingga 0,1 persen setelah dibuka pada posisi 93,92 dan bergulir pada posisi 94,14. Perdagangan sebelumnya indeks dollar AS melaju hingga 0,3 persen.
Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
