Harga kakao berjangka ICE Futures pada akhir perdagangan Selasa dinihari (26/06) ditutup turun. Pelemahan harga kakao tertekan penguatan dollar AS.
Indeks Dolar AS berakhir naik 0,88 persen pada 95.37 pada akhir perdagangan kemarin setelah hasil referendum UK menghasilkan keputusan Brexit, yaitu Inggris keluar dari Uni Eropa, sehingga menekan mata uang poundsterling merosot terendah 31 tahun.
Menguatnya dolar AS membuat komoditas kakao yang berbasis dolar ini menjadi lebih mahal dalam mata uang lainnya.
Lihat : Harga Kakao ICE Akhir Pekan Anjlok 5 Persen Karena Brexit; Mingguan Merosot 1 Persen
Di akhir perdagangan Sabtu dini hari tadi harga kakao berjangka kontrak September 2016 yang merupakan kontrak paling aktif terpantau ditutup anjlok. Harga komoditas tersebut ditutup turun sebesar -37 dollar atau -1,22 persen pada posisi 2.986 dollar per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kakao berjangka untuk perdagangan selanjutnya akan bergerak dalam kecenderungan melemah terbatas dengan potensi penguatan dollar AS dengan keputusan Brexit.
Untuk perdagangan selanjutnya harga kakao berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk menembus level Support pada posisi 2.940 dollar. Jika level Support tersebut berhasil ditembus level selanjutnya adalah 2.890 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan ditembus jika terjadi kenaikan ada pada 3.040 dollar dan 3.090 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang