Harga Kopi Arabica ICE Naik Terpicu Pelemahan Dollar AS

515
Vibizmedia Photo

Harga kopi arabica berjangka di bursa komoditas ICE Futures New York pada penutupan perdagangan Rabu dini hari (17/08) berakhir naik. Kenaikan harga kopi arabica terpicu pelemahan mata uang Dollar AS.

Dolar AS mencapai level terendah dalam tujuh minggu pada hari Selasa karena para pedagang menahan perkiraan kenaikan suku bunga AS.

Pelemahan dollar AS membuat harga kopi arabica yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.

Lihat : Harga Kopi Arabica ICE Rebound Terdukung Pelemahan Dollar AS dan Panen Brazil

Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak paling aktif bulan Desember 2016 ditutup naik pada posisi 1,4075 dollar, naik sebesar 0,20 sen atau setara dengan 0,14 persen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan potensi penguatan dollar AS dengan adanya komentar hawkish pejabat The Fed untuk kenaikan suku bunga AS. Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Support di posisi 1,3800 dollar dan 1,3500 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan dihadapi jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 1,4400 dollar dan 1,4700 dollar.


Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here