Mengakhiri perdagangan valas tanah air hari Rabu (12/10) rupiah masih memiliki kekuatan meskipun pada perdagangan pasar spot sesi Eropa sore ini dollar AS sedang menguat terhadap beberapa rival utamanya. Namun penguatan rupiah sore ini masih berada diatas kisaran 13000, masih sama dengan kurs referensi harian yang ditetapkan BI.
Kekuatan rupiah yang tidak signifikan sepanjang hari tidak mampu menahan arus keluar modal asing lebih besar dari arus masuk ke bursa saham sehingga tercetak net sell asing mencapai Rp963 miliar lebih. Aksi jual investor asing cukup besar tersebut juga menekan IHSG yang ditutup turun 0,3%.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,05% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13025/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13035/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih lemah di 13023 dari perdagangan sebelumnya di 12992 , demikian kurs transaksi antar bank juga diperlemah ke 13088 perdagangan sebelumnya 13057 .
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif meskipun kekuatan dollar AS semakin bertambah hingga akhir perdagangan sesi Amerika malam ini.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens