Harga CPO di bursa komoditas Malaysia terpantau naik pada perdagangan Senin siang (28/11). Kenaikan harga CPO siang ini terdukung pelemahan Ringgit.
Terpantau mata uang Ringgit melemah terhadap dollar AS. Pasangan kurs USDMYR menguat 0,10 persen pada 4.4622.
Pelemahan ringgit menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaannya meningkat.
Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia hari ini tampak mengalami kenaikan. Harga kontrak Februari 2017 yang merupakan kontrak paling aktif menguat sebesar 22 ringgit atau 0,7 persen dan diperdagangkan pada posisi 3.054 ringgit per ton.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga CPO berjangka pada perdagangan selanjutnya berpotensi menguat dengan potensi pelemahan Ringgit .
Harga CPO berjangka kontrak Februari 2017 di bursa komoditas Malaysia berpotensi mengetes level Resistance pada posisi 3.100 ringgit dan 3.150 ringgit. Sedangkan level Support yang akan diuji jika terjadi penurunan harga ada pada posisi 3.000 ringgit dan 2.050 ringgit.
Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang