Mengakhiri perdagangan saham hari Rabu (11/01), saham PT Bank Mandiri Tbk.(BMRI) yang bergerak konsolidasi sejak pekan lalu ditutup retreat setelah perdagangan sebelumnya menguat cukup signifikan. Perseroan yang baru melepas Rp343,4 miliar kredit bagi industri power plant diberitakan alami pertumbuhan kredit mikro sepanjang tahun 2016.
Dalam tahun 2016, BMRI telah memberikan kredit hingga Rp39,15 triliun atau meningkat sekitar 17% dari akhir tahun sebelumnya. Selain itu juga perluas bisnis UMKM dengan mendirikan Rumah Kreatif BUMN (RKB) Bank Mandiri hingga memiliki 17 unit. Sebagi informasi debitur yang dimiliki BMRI untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sepanjang 2016 sebanyak 1.207.656 debitur
Saham BMRI ditutup merah pada posisi 11375 dan saham sempat mencapai posisi tertinggi di kisaran 11600 dengan volume perdagangan saham mencapai 17,2 juta lembar saham. Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham BMRI konsolidasi dengan indikator MA masih bergerak naik dengan indikator Stochastic konsolidasi di area tengah.
Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar dengan +DI yang bergerak naik menunjukan pergerakan BMRI bergerak positif. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading berikutnya pada target level support di level 11400 hingga target resistance di level 11460.
Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang