Harga Batubara Rotterdam Melonjak 4 Persen Terpicu Pelemahan Dollar AS

568

Pada akhir perdagangan Rabu dinihari (18/01), harga batubara Rotterdam ditutup naik terpicu pelemahan dollar AS.

Dollar AS jatuh terendah empat pekan dinihari tadi setelah komentar Trump yang menyatakan dolar AS yang terlalu kuat membuat sulit bagi perusahaan Amerika untuk bersaing dengan Tiongkok, dalam sebuah wawancara dengan Wall Street Journal.

Pelemahan dollar AS membuat harga batubara rotterdam yang dijual dalam mata uang dollar AS menjadi lebih murah, sehingga permintaannya meningkat.

Harga batubara Rotterdam berjangka untuk kontrak paling aktif yaitu kontrak bulan Januari 2017 berakhir naik di posisi 88,00 dollar per ton. Harga komoditas tersebut mengalami lonjakan sebesar 3,70 dollar atau setara dengan 4,39 persen dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Malam nanti akan dirilis data Inflatioin Rate dan Produksi Industri AS bulan Desember yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan dollar AS.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga batubara berjangka Rotterdam pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan penguatan dollar AS. Harga batubara berjangka berpotensi mengetes level Support pada posisi 87,50 dollar dan Support kedua di level 87,00 dollar. Sedangkan level Resistance yang akan diuji jika terjadi kenaikan harga ada pada posisi 88,50 dollar dan 89,00 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here