Mengakhiri perdagangan pasar valas hari Kamis (30/3), pergerakan rupiah yang melemah sejak awal perdagangan ditutup dalam zona merah setelah perdagangan sebelumnya cetak keuntungan. Rupiah mendapat tekanan kuat dari rally dollar AS meskipun BI berusaha dengan menaikkan kurs referensi harian.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak bergerak negatif dengan posisi pelemahan 0,09% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13320/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13313/US$. Demikian untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini lebih lemah dari perdagangan sebelumnya.
Terbatasnya pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sepanjang hari tidak membuat investor asing kurangi setoran modalnya di bursa saham sehingga tercetak net buy Rp153 miliar lebih. Dengan support modal investor asing tersebut membuat pelemahan IHSG terpangkas dan berakhir dengan posisi flat dari perdagangan sebelumnya.
Lihat: IHSG 30 Maret Ditutup Naik Tipis Menuju 5600, Raih 153 Miliar Dana Asing
Untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan menguat meskipun pergerakan dollar AS masih bullish hingga akhir perdagangan sesi Amerika malam nanti.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens