Preview Inflasi Inggris: Perlambatan Inflasi Dinilai Temporer & BOE Melihat Kepada Upah

587

(Vibiznews-Forex) GBP/USD naik mendekati 1.2700 menjelang rilis data laporan inflasi Inggris hari ini dan keputusan dari the Fed besok.

Pada hari Rabu 19 Desember ini Office for National Statistics Inggris akan melaporkan Inflasi umum yang diperkirakan menurun menjadi 2.3% per tahun pada bulan November, turun dari 2.4% dari bulan sebelumnya sementara inflasi inti yang mengeluarkan dari keranjang konsumen harga-harga makanan dan energi diperkirakan turun menjadi 1.8% dari 1.9% pada bulan Oktober.

Penurunan inflasi Inggris menandai perkembangan makroekonomi yang positip di Inggris selama tiga bulan sampai bulan Oktober. Pembayaran regular tanpa bonus naik 3.3% per tahun dan pembayaran total termasuk bonus juga naik 3.3% dalam tiga bulan yang berakhir pada bulan Oktober.

Dengan ketidakpastian Brexit yang memuncak pada minggu-minggu belakangan ini, Bank of England tidak mungkin bertindak sesuai dengan kebijakan moneter yang telah diskedulkan untuk bertemu pada hari Kamis 20 Desember. Para pembuat kebijakan dari Bank of England kemungkinan melihat perlambatan inflasi sebagai faktor sementara dengan pertumbuhan upah yang dinamis yang lebih mungkin menarik perhatian mereka. Outlook untuk inflasi umumnya positip buat Bank of England karena mendekati target inflasi 2% lebih cepat daripada yang diperkirakan dengan bantuan dari harga minyak yang jatuh 22% pada bulan November.

Pada pihak lain ketidakpastian Brexit yang terus berlangsung yang mengakibatkan depresiasi Sterling bersiap untuk membangkitkan kembali tekanan harga domestik dengan ketatnya pasar tenaga kerja yang menekan kenaikan upah untuk menghasilkan inflasi yang disebabkan oleh permintaan.

Dalam rangka melindungi margin, perusahaan-perusahaan di Inggris kemungkinan membebankan biaya yang lebih tinggi terhadap pelanggan dengan menaikkan harga jual, yang efeknya melemahkan Poundsterling dan menaikkan harga impor yang berasal dari gelombang depresiasi Sterling belakangan ini dari ketinggian 2018 di 1.4377 menjadi kerendahan 1.2477 pada permulaan Desember.

Saat ini GBP/USD diperdagangkan disekitar 1.2659. Resistance terdekat berada di area 1.2669, yang apabila berhasil ditembus dan terus naik, pasangan matauang ini akan menantang zona “supply” 1.2683 dan 1.2708.  Sebaliknya apabila turun, area 1.2645 kelihatannya menjadi “support” terdekat, yang apabila berhasil ditembus pasangan matuang ini akan mengetes 1.2634 dan batas 1.2600.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here