Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu

648

(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Ekonomi AS memperoleh 196.000 posisi pada bulan Maret, kembali ke angka normal, dan juga upah kembali ke level sebelumnya: 3.2% y/y. Angka lainnya bercampur, dengan ISM PMI bergerak ke dua arah, penjualan eceran meleset pada angka umum namun menikmati revisi keatas dan lebih lagi. Dolar AS muncul ke puncak terhadap rekan-rekannya sebagai tanda tambahan dari kelemahan yang terlihat Eropa, sementara Brexit tidak mendekat kepada resolusi apapun. PM Inggris May menggandeng oposisi partai Buruh namun pembicaraan diantara mereka tidak menghasilkan buah. Parlemen gagal untuk meloloskan resolusi apapun di dalam pemungutan suara indikatif. Pertarungan ini mencapai puncak yang lain sekarang.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

  1. Pasar nampaknya telah mendapatkan pijakan mereka – Paling tidak untuk sekarang.
    2. Non-farm payrolls naik 196.000 m/o/m, diatas yang diperkirakan 172.000.
    3. Tingkat pengangguran tetap tidak berubah di 3.8%.
    4. Klaim pengangguran turun 10.000 m/o/m, dari 212.000 menjadi 202.000.
    5. Business inventories naik 0.8% m/o/m, diatas yang diperkirakan kenaikan 0.5%.
    6. Construction spending naik 1.0% m/o/m, mengalahkan yang diperkirakan penurunan 0.2%.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

  1. Laporan ADP employment menunjukkan kenaikan sebesar 129.000 untuk bulan Maret, dibawah dari yang diperkirakan 165.000.
    2. Total Job layoffs 60,587 pada bulan Maret, lebih besar daripada rata-rata bulanan kuartal keempat.
    3. Penjualan eceran turun 0.2% m/o/m, meleset dari yang diperkirakan kenaikan 0.3%.
    4. PMI manufacturing index mengakhiri bulan Maret di 52.4, dibawah sebelumnya 53.0.
    5. Durable goods orders turun 1.6% m/o/m, lebih rendah dari sebelumnya kenaikan sebesar 0.1%.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here