IHSG Awal Minggu Melejit 0,7% ke 6418; Ditopang Politik Kondusif dan Infrastruktur

714

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi awal pekan Senin sore ini (15/07) terpantau menguat signifikan 0,70% atau 44,889 poin ke level 6.418,234 setelah dibuka naik ke level 6.408,308. IHSG menanjak dengan sentimen positif pasar menyambut pertemuan Jokowi dan Prabowo di MRT Sabtu lalu, dengan bursa kawasan Asia hari ini banyak menguat oleh harapan tampilnya kebijakan stimulus China setelah rilis pertumbuhan ekonomi yang lemah.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) hari ini semakin perkasa dari sesi paginya dengan menguat tajam 0,62% ke level Rp 13.920, dengan dollar AS di pasar uang Eropa bertahan sembari menyimak rilis data pertumbuhan ekonomi China. Rupiah menguat signifikan dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.007.

Mengawali perdagangannya, IHSG naik 34,9 poin (0,5%) ke level 6.408. Sementara indeks LQ45 bertambah 8,8 (0,87%) ke level 1.026. Siang ini di penutupan sesi pertama IHSG ditutup naik 52,8 poin (0,82%) ke level 6.426. Sedangkan indeks LQ45 bertambah 12 poin (1,19%) ke level 1.029.

IHSG kemudian tetap stabil di zona hijau, dan di akhir sesi ditutup dengan menguat 0,70% atau 44,889 poin ke level 6.418,234. Indeks LQ45 naik 10,789 poin (1,06%) ke level 1.028,139. Hari ini tujuh dari sepuluh sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 1,64%, diikuti sektor industry dasar yang naik 1,21%.

Tercatat sebanyak 227 saham naik, 183 saham turun dan 152 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 575.96 kali transaksi sebanyak 18,27 miliar lembar saham senilai Rp 8,85 triliun.

Sementara itu, bursa regional sore ini terlihat banyak menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang ditutup libur dan Indeks Hang Seng yang naik 0,29%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Wika (WIKA) 6,06%, Waskita (WSKT) 5,39%, BTPN Syaria (BTPS) 5,26%, dan PT PP (PTPP) 4,17%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini terdongkrak situasi politik yang semakin kondusif dengan pertemuan Jokowi Prabowo di MRT, sementara bursa regional Asia menanjak dengan harapan paket stimulus China. Berikutnya IHSG nampaknya masih berpeluang melanjutkan sentimen positif ini, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.465 dan 6.516. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.324, dan bila tembus ke level 6.269.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here