(Vibiznews – IDX) IHSG pada akhir pekan Jumat sore (29/05) ditutup naik 0.79% atau 37.43 poin ke level 4753.61. Sedangkan indeks LQ45 naik 2.32% atau 16.46 poin ke level 725.83. Penguatan IHSG terbantu kenaikan mata uang Rupiah.
Nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat tajam pada akhir pekan, Jumat (29/05). Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat signifikan 0,71% atau 105 poin ke level Rp 14.610 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.715.
Tercatat 175 saham naik dibandingkan 232 saham yang turun dan yang stagnan ada 287 saham. Jumlah saham yang diperdagangkan pada sepanjang hari ini ada sebanyak 12,143 juta lembar saham dengan nilai Rp. 17,496 triliun.
Sebanyak 6 sektor ditutup positif dipimpin sektor Aneka Industri yang melonjak 3,49%, berikutnya sektor Industri Dasar yang naik 2,89% dan sektor Keuangan yang naik 1,42%. Sedangkan sektor yang negatif adalah sektor Agri, Pertambangan, Consumer dan Property.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya IHSG berpotensi naik dengan harapan penguatan mata uang Rupiah. Namun akan mencermati perkembangan ketegangan AS-China akhir pekan ini, yang jika semakin meningkat eskalasi ketegangannya, akan menekan bursa global. IHSG diperkirakan bergerak menembus kisaran Resistance 4770-4800. Namun jika harga turun akan menembus kisaran Support 4730-4710.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting