(Vibiznews – Indeks) – Lonjakan saham di bursa Wall Street telah memberikan kekuatan bagi perdagangan bursa saham kawasan Asia hari Selasa (6/10/2020), demikian juga di bursa saham Hong Kong. Indeks Hang Seng melaju untuk 3 sesi berturut dan berhasil mendaki ke posisi tertinggi 2 pekan lebih.
Sentimen positif investor di bursa saham kawasan Asia didukung oleh berita pemulihan Presiden AS Donald Trump dari virus korona dan meningkatnya ekspektasi langkah-langkah stimulus fiskal baru di AS. Presiden Trump telah kembali ke Gedung Putih setelah perawatan rumah sakit untuk Covid-19. Ketua DPR Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin sedang persiapkan kesepakatan dan mengesahkan undang-undang sebelum pilpres 3 November.
Indeks Hang Seng ditutup naik 166,86 poin atau 0,7% lebih tinggi ke posisi 23934,64, tertinggi sejak sesi 18 September. Demikian indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan naik 88,50 poin atau 0,94% ke posisi 9.536,49 . Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Oktober sedang bergerak positif dengan naik 196 poin atau 0,83% ke posisi 23951.
Secara sektoral hanya sektor telekomunikasi yang anjlok dan masuk zona merah, sisanya mendaki ke zona hijau yang dipimpin oleh sektor energy dan sektor healthcare yang melonjak masing-masing 2,04% dan 3,55%. Saham sektor energy yang paling kuat seperti saham CNOOC yang melonjak 3,06% dan saham China Petroleum naik 2,57%.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting