Rekomendasi Emas 17 September 2021: Mengapa Turun Tajam?

2673

(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun solid pada awal perdagangan sesi New York hari Kamis. Harga emas menyentuh kerendahan lebih dari empat minggu. Postur grafik harga emas jangka pendek telah hancur pada minggu ini, yang mengundang para trader futures jangka pendek untuk bermain di sisi jual dari pasar.

Emas berjangka kontrak bulan Oktober turun $39.40 ke $1,754.70 sementara perak Comex bulan Desember turun $0.446 ke $23.355 per ons.

Pasar saham global kebanyakan melemah dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah sedikit turun pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Saham – saham global mendapatkan tekanan harga pada hari Kamis disebabkan oleh karena kekuatiran akan perlambatan ekonomi di Cina.

Laporan yang datang dari Cina mengatakan bahwa developer properti raksasa Cina Evergrande Group mempunyai problem hutang yang serius yang bisa jadi merupakan puncak dari gunung es untuk sektor perumahan Cina yang memainkan peranan yang besar di dalam pertumbuhan ekonomi Cina.

Tekanan terhadap harga emas juga datang dari survey outlook bisnis manufaktur oleh Federal Reserve Philadelphia yang mengatakan bahwa indeksnya naik ke 30.7 pada bulan September, sementara ekspektasinya turun ke 18.8.

Selain itu angka penjualan ritel AS juga menambah tekanan turun terhadap harga emas. Penjualan ritel AS naik 0.7% pada bulan lalu, naik tajam dari revisi angka bulan Juli penurunan sebanyak penurunan sebanyak 1.8%. Angka ini juga jauh di atas dari angka yang diperkirakan sebesar penurun – 0.7%. Hal ini menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi AS belum kehilangan momentumnya.

“Support” terdekat menunggu di $1,750 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,700 dan kemudian $1,650. “Resistance” terdekat menunggu di $1,762 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,800 dan kemudian $1,823.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here