(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (23/9) terpantau menguat 26,050 poin (0,43%) ke level 6.134,315 setelah dibuka naik ke level 6.127,727. IHSG agak lompat menguat di hari keduanya dalam sentimen positif regional, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini umumnya bias menguat di tengah rebound-nya Hang Seng dipicu bangkitnya saham Evergrande Group serta Wall Street yang berakhir dalam gain.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,13% atau 18 poin ke level Rp 14.258, dengan dollar AS di pasar uang turun perlahan setelah menguat di sesi global sebelumnya; menanjak setelah the Fed mengindikasikan kenaikan suku bunga pada sekitar pertengahan tahun depan. Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.240.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 19,462 poin (0,32%) ke level 6.127,727. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,144 poin (0,13%) ke level 863,324. Siang ini IHSG menguat 26,050 poin (0,43%) ke level 6.134,315. Sementara LQ45 terlihat naik 0,32% atau 2,735 poin ke level 864,915.
Siang ini enam dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat kenaikan tertinggi adalah sektor energy yang menanjak 1,95%, diikuti sektor finance yang naik 0,87%.
Tercatat sebanyak 268 saham naik, 219 saham turun dan 165 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 948.365 kali transaksi sebanyak 16,460 miliar lembar saham senilai Rp 7,793 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias menguat, di antaranya Indeks Straits Times yang menanjak 0,86%, dan Hang Seng yang naik 0,69%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Harum Energy (HRUM) 19,91%, Wika (WIKA) 5,48%, Bank BRI (BBRI) 3,32%, dan PP (PTPP) 2,87%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak agak meloncat searah sentimen regional, sedangkan bursa kawasan Asia bias menguat di tengah rebound-nya Hang Seng dipicu bangkitnya saham Evergrande Group serta Wall Street dalam gain. Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan dalam zona hijaunya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.263 dan 6.358. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.938, dan bila tembus ke level 5.884.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group
Editor: Asido