(Vibiznews – Indeks) – Perdagangan bursa saham Jepang awal pekan berhasil cetak gain yang cukup signifikan dari kerugian yang terjadi pekan lalu. Indeks Nikkei pada penutupan perdagangan hari Senin (17/1/2022) rebound dari posisi terendah dalam 3 pekan oleh aksi bargain hunting investor.
Pergerakan harga saham lokal terpantau rebound setelah penurunan tajam pada perdagangan pekan lalu, karena kekhawatiran pengetatan moneter yang lebih agresif oleh Federal Reserve AS menakuti investor dari saham-saham teknologi pertumbuhan tinggi.
Sementara investor terus memantau perkembangan terkait covid dengan cermat, dimana kasus virus corona harian yang dikonfirmasi di Jepang mencapai 20.000 untuk hari ketiga berturut-turut pada hari Minggu, ketika negara itu terus berjuang dengan omicron yang menyebar cepat.
Indeks harian Nikkei ditutup naik 0,74% menjadi 28.333 dan untuk indeks Topix naik tipis 0,46% menjadi 1.987. Demikian indeks Nikkei berjangka bulan Maret 2022 bergerak positif dengan menguat 150 poin atau 0,53% ke posisi 28340.
Secara sektoral, saham energi, teknologi, biotek, ritel dan otomotif yang memberikan dukungan kuat mengangkat pasar seperti saham Toyota (1,38%), Fast Retailing (1,86%), Recruit Holdings (1,09%), Takeda Pharmaceutical (1,08%) dan Inpex Corp (3,12%) . Namun sebaliknya, sektor transportasi, bahan pokok konsumen, dan saham jasa sebagian besar mengalami penurunan.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
