Rekomendasi Minyak 15 April 2022: Bertahan Sekalipun Inventori Naik & Berkurangnya Outlook Demand

513
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex bertahan di ketinggian sekitar $102.85 per barel. Meskipun terjadi kenaikan besar di dalam inventori minyak mentah AS, harga minyak mentah WTI tetap melanjutkan kenaikannya karena ekspektasi meningkatnya defisit supply minyak mentah global. Sebelum sedikit terkoreksi secara normal, harga minyak mentah WTI sempat naik ke ketinggian di $104.27.

International Energy Agency (IEA) menurunkan perkiraan mengenai permintaan minyak mentah untuk tahun 2022 karena melemahnya permintaan dari Cina di tengah lockdown akibat meningkatnya kasus Covid – 19.

Di dalam Oil Market Report bulanannya, IEA menyebutkan bahwa produksi dan ekspor Rusia terus turun setelah penyerbuan Rusia ke Ukraina. Sebegitu jauh produksi minyak mentah Rusia berkurang 0.7 juta barel per hari dan diperkirakan akan meningkat berkurangnya menjadi 1,5 juta barel per hari sampai akhir bulan dengan semakin berkurangnya para pembeli.

Sementara OPEC+ hanya berhasil menambah 10% dari kenaikan supply yang mereka janjikan bersama.

“Support” terdekat menunggu di $102.14 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $101.72 dan kemudian $99.90  “Resistance” yang terdekat menunggu di $102.96 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $103.97 dan kemudian $104.46.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Reseach Vibiz Consulting

Editor: Asido.