(Vibiznews – Commodity) – Tingginya harga emas terpangkas di perdagangan sesi Eropa hari Senin (13/6/2022) setelah menguat awal sesi melebihi penutupan sesi akhir pekan lalu. Secara teknikal harga sedang meluncur mendekati pivot hariannya sebelum meluncur ke support. Terpantau untuk harga emas comex kontrak berjangka bulan Agustus 2022 juga terkoreksi cukup signifikan.
Harga emas terkoreksi dari level tertinggi satu bulan di awal sesi oleh profit taking, karena data inflasi AS yang buruk mengangkat dolar dan imbal hasil Treasury. Karenanya jadi mengurangi permintaan untuk safe-haven emas batangan.
Akhir pekan lalu dirilis indeks harga konsumen AS secara tak terduga meningkat ke level tertinggi baru 40 tahun di 8,6% pada Mei, meningkatkan kemungkinan bahwa Federal Reserve akan melanjutkan kenaikan suku bunga 50 basis poin hingga September untuk memerangi inflasi.
Rilis data indeks harga konsumen tersebut berfungsi sebagai peringatan bagi pasar keuangan bahwa inflasi tetap mengakar dan memiliki risiko kenaikan yang nyata.
Terpantau harga emas spot sedang melemah 14,48 poin atau 0,75% ke kisaran US$1857,02 per troy ons dan harga emas comex untuk kontrak bulan Agustus 2022 melemah 18,40 poin atau 0,9% ke kisaran US$1858,50 per troy ons.
Secara teknikal harga emas spot berada di posisi 1856,37 dan sedang meluncur menuju support kuat di kisaran 1838.81 – 1832.75. Namun jika bergerak positif akan kembali ke 1878.89 sebelum mendaki ke resisten kuat di 1889.50 – 1895.58.
