Harga Karet Jepang Turun Yen Melemah

561
karet Jepang, Nikkei

(Vibiznews –  Commodity) – Harga karet Jepang naik sedikit di Awal Minggu. Melemahnya yen terhadap dollar dan Penurunan permintaan dari Cina  

Harga karet Desember di Osaka Exchange naik 0.1 yen menjadi 247.6 yen ($1.8) perkg.  Sempat naik di sesi awal ke 250,3 yen.  

Laporan penggajian AS di bulan Juni optimis, membuat the Feds merancangkan menaikkan suku bunga 75 basis point di akhir bulan. Kenaikan suku bunga mengakibatkan imbal hasil obligasi dan dolar menguat. 

Yen melemah 1 dolar AS menjadi 137.06 yen pada hari Senin dari 135.66 yen pada Jumat sore. Melemahnya yen membuat harga asset dengan yen lebih murah saat dibeli dengan mata uang lain.  

https://www.vibiznews.com/2022/07/12/rekomendasi-forex-harian-usdjpy-12-juli-2022/

Harga karet September di Shanghai Futures Exchange turun 75 yuan menjadi 12,645 yuan ($1,885) per ton. 

Di beberapa kota di Cina ditemukan pasien baru Covid –19 sehingga dilakukan lockdown supaya virus ini tidak menyebar. Di kota Shanghai kembali dilakukan tes massal untuk memastikan tidak adanya penularan di sana 

Kekhawatiran Cina akan melakukan lockdown kembali membuat harga karet turun dan menyisakan kenaikan sedikit pada penutupan pasar di Jepang. 

Harga karet di OSE masih solid terutama untuk kontrak jangka pendek. Karena penurunan dari persediaan gabungan di gudang Tokyo dan Oklahoma sebesar 3000 ton dari level  biasanya.  

Analisa tehnikal  untuk karet Jepang dengan support pertama di 239 yen berikut ke 229 yen. Resistant pertama di 260 yen dan berikut ke 270 yen. 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting