(Vibiznews – Index) Bursa Hong Kong jatuh menuju level terendah 11 tahun, terbebani oleh kekhawatiran arus keluar dana asing, kesengsaraan COVID-19 dan meningkatnya ketegangan geopolitik.
Indeks Hang Seng dan Indeks Hang Seng China Enterprises keduanya turun sekitar 0,9%.
Untuk minggu ini, Indeks Hang Seng telah jatuh 4,1% dan akan mencatat kinerja mingguan terburuk dalam 10 minggu.
Saham Asia tertatih-tatih menuju penurunan mingguan keempat berturut-turut di tengah ekspektasi kenaikan suku bunga Fed yang agresif.
Beijing telah mengirim tim pejabat pengatur ke Hong Kong untuk membantu pengawas audit AS dengan inspeksi audit di tempat yang melibatkan perusahaan China, kata sumber, sebagai bagian dari kesepakatan penting antara kedua negara.
Raksasa teknologi yang terdaftar di Hong Kong turun lebih dari 2%, dengan kelas berat Tencent dan Meituan masing-masing turun 2,3% dan 2,2%, menjadi hambatan terbesar pada benchmark Hang Seng.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Hong Kong dibayangi sentimen bearish kenaikan suku bunga The Fed dan pergerakan bursa Wall Street.
