IHSG Senin Siang Melemah 0,6% ke Level 7.043; Bursa Asia Bias Menguat Melanjutkan Rally

323
IHSG
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin siang ini (14/11) terpantau melemah 45,738 poin (0,65%) ke level 7.043,468, setelah dibuka naik ke level 7.094,392.

IHSG bergerak terkoreksi setelah rally kuat hari sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya mixed bias menguat dipimpin Hang Seng setelah bursa pekan lalu rally kuat serta Wall Street berakhir pekan dengan naik tajam.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau flat 0,00% atau 0 poin ke level Rp 15.495, dengan dollar AS siang ini terpantau menanjak setelah terkoreksi tajam 2 hari di sesi global sebelumnya; berupaya bangkit dari oversold area yang dalam setelah tergerus tajam oleh ekspektasi pelambatan kenaikan suku bunga the Fed berikutnya.

Rupiah mendatar dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.495, terpantau berada di sekitar 3 minggu terkuatnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 5,186 poin (0,07%) ke level 7.094,392. Sedangkan indeks LQ45 turun 0,673 poin (0,07%) ke level 1.012,267. Siang ini IHSG melemah 45,738 poin (0,65%) ke level 7.043,468. Sementara LQ45 terlihat turun 0,80% atau 8,108 poin ke level 1.004,832.

Siang ini tujuh dari sebelas sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor technology yang merosot 1,26%, diikuti sektor finance yang turun 0,52%.

Tercatat sebanyak 256 saham naik, 256 turun dan 182 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 895.128 kali transaksi sebanyak 15,493 miliar lembar saham senilai Rp 7,021 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias menguat, di antaranya Nikkei yang menanjak 2,16%, dan Hang Seng yang naik 2,92%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top losers antara lain Transcoal (TCPI) -6,90%, Paninvest (PNIN) -6,89%, MD Pictures (FILM) -6,77%, dan AKR (AKRA) -5,41%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini bergerak terkoreksi profit taking setelah rally sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini bias menguat dipimpin Hang Seng setelah bursa pekan lalu rally kuat.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan berkonsolidasi dan di rentang yang sama, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.180 dan 7.225. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.747, dan bila tembus ke level 6.607.

 

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group