(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex menjelang jam perdagangan sesi AS, hari Kamis, turun dan diperdagangkan di sekitar $77.77 per barel.
Harga minyak mentah WTI sempat mendekati $79.00 pada awal jam perdagangan sesi Eropa setelah menguatnya pemulihan. Pada awalnya harga minyak mengalami respon pembelian yang kuat pada saat harga minyak mentah WTI sempat turun ke $77.50.
Namun minyak mentah WTI berbalik turun setelah gagal naik menembus resistance di $79.00 karena ketidak pastian mengenai keadaan Covid – 19 di Cina.
Dalam rangka menjaga kondisi ekonomi masing – masing negara dari pandemik Covid – 19, berbagai negara telah mengumumkan langkah – langkah keamanan bagi individu yang datang dari Cina.
Menurut berita dari CNN, Amerika Serikat meminta semua pendatang dari Cina untuk menunjukkan hasil tes Covid yang negatip sebelum terbang ke Amerika Serikat, efektif dimulai dari tanggal 5 Januari.
Sementara itu, Itali mengumumkan bahwa mereka akan memulai melakukan tes Covid terhadap semua kedatangan dari Cina dan memaksa negara – negara Uni Eropa lainnya untuk mengikuti langkah-langkah ini, setelah 50% tes positip Covid – 19 dari Cina terbang ke Milan. Keprihatinan yang baru mengenai situasi Covid di Cina kemungkinan akan membuat indeks dollar AS berada pada teritori yang positip.
Support & Resistance
Support” terdekat menunggu di $77.31 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $76.68 dan kemudian $74.98. “Resistance” yang terdekat menunggu di $78.24 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $79.00 dan kemudian $80.90.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.


